Saat Jokowi Sapa Warga Tarakan dengan Kendaraan Taktis TNI

19 Oktober 2021 19:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo menyusuri jalan di Tarakan, Kalimantan Utraa, menggunakan Rantis, Selasa (19/10). Foto: Laily Rachev/Biro Pers Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo menyusuri jalan di Tarakan, Kalimantan Utraa, menggunakan Rantis, Selasa (19/10). Foto: Laily Rachev/Biro Pers Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi menyusuri jalanan menyapa masyarakat di Kota Tarakan, Kalimantan Tengah, menggunakan kendaraan taktis (rantis) P6 ATAV V1 yang dimiliki oleh Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).
ADVERTISEMENT
Berdasarkan keterangan Biro Pers Istana, Jokowi memilih menggunakan P6 ATAV V1 utamanya karena kendaraan ini dirakit di dalam negeri dan telah diproduksi massal.
“Kita tahu bahwa Presiden ingin selalu memperkenalkan produk lokal, mulai dari minuman, makanan, sepatu, jaket, hingga motor custom. Kali ini Presiden memperkenalkan kendaraan serang taktis hasil rakitan dalam negeri, kecuali mesin ya,” ucap Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) Mayjen TNI Tri Budi Utomo.
Presiden Joko Widodo menyusuri jalan di Tarakan, Kalimantan Utraa, menggunakan Rantis, Selasa (19/10). Foto: Laily Rachev/Biro Pers Sekretariat Presiden
Selain itu, lanjut Mayjen Tri, Jokowi juga ingin lebih dekat dengan rakyat.
“Dalam setiap kunjungan kerja ke daerah, Presiden selalu menyapa masyarakat. Namun Presiden merasa bila dari mobil yang biasa digunakan masih terasa ada sekat. Dengan mobil yang agak terbuka, Presiden berharap masyarakat merasakan kedekatan tersebut,” kata Mayjen Tri.
ADVERTISEMENT
Saat ditanyakan tentang masalah keamanan, mengingat mobil tersebut semi terbuka. Mayjen Tri mengatakan bahwa seluruh lapisan bodi dari mobil tersebut adalah baja antipeluru.
“Bagian depan juga menggunakan kaca antipeluru,” ucap Mayjen Tri.
Presiden Joko Widodo menyusuri jalan di Tarakan, Kalimantan Utraa, menggunakan Rantis, Selasa (19/10). Foto: Laily Rachev/Biro Pers Sekretariat Presiden
Tri juga menjelaskan bahwa mobil tersebut memiliki kemampuan mendeteksi arah tembakan musuh.
“Teknologi ini dikenal dengan Gunshot Detection System yang dipasang pada bagian belakang P6 ATAV,” kata Mayjen Tri.
Adapun mobil tersebut memiliki kerangka yang terbuat dari rangka pipa baja mengelilingi mobil tersebut.
“Rangka pipa baja untuk melindungi dari benturan jika terjadi kecelakaan,” kata Mayjen Tri.
Presiden Joko Widodo menyusuri jalan di Tarakan, Kalimantan Utraa, menggunakan Rantis, Selasa (19/10). Foto: Laily Rachev/Biro Pers Sekretariat Presiden