Safari ke Sohibul dan Airlangga, Paloh Belum Pikirkan Temui Megawati

Surya Paloh saat diwawancarai wartawan di Kota Medan, Kamis (20/2). Foto: Zuhri Noviandi/kumparan

Ketua Umum NasDem Surya Paloh telah melakukan safari politik ke PKS dan Golkar. Saat ditanya kapan akan bertemu dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri, Surya Paloh mengaku belum menjadwalkan pertemuan tersebut.

"Belum waktunya (safari politik ke PDIP)," kata Paloh usai bertemu Ketum Golkar Airlangga Hartarto di Kantor DPP Golkar, Jakarta Barat, Senin (9/3).

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh saat silaturahmi di DPP Golkar, Jakarta, Senin (9/3). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

Dalam pertemuannya dengan Airlangga, ada sejumlah isu yang dibahas, mulai dari Omnibus Law, revisi UU Pemilu, hingga kerja sama di Pilkada 2020. Paloh menuturkan, pihaknya sudah sepakat anak bekerjasama di Pilkada 2020 dengan Golkar.

Namun, kata Paloh, pihaknya akan tetap mempertimbangkan sejumlah hal sebelum mengusung pasangan di Pilkada 2020. Mulai dari elektabilitas, hingga kapasitas calon tersebut untuk menjalin kerjasama dengan Golkar.

"Tentu ada dua hal sebagai aspek konsideran bagi kami. Pertama, aspek kapabilitas daripada calon-calon yang kami akan dukung bersama. Kedua tentu aspek elektabilitasnya. Jadi ini kesepakatan di antara kita," tutur Paloh.

Sebelum bertemu Golkar, Surya Paloh juga melakukan safari politik dengan bertemu Presiden PKS Sohibul Iman pada 30 Oktober 2019 lalu. Dalam pertemuan itu, keduanya menghormati sikap politik NasDem dan PKS dalam pemerintahan Presiden Jokowi.

"NasDem menghormati sikap dan pilihan politik PKS untuk berjuang membangun bangsa dan negara dari luar pemerintahan. Di saat yang sama, PKS juga menghormati sikap dan pilihan politik NasDem yang berjuang di dalam pemerintahan," kata Sekjen PKS Mustafa Kamal.

Meski demikian, NasDem tetap membuka peluang untuk bekerja sama politik bersama PKS. Setelah bertemu PKS, Surya Paloh juga sempat mengungkapkan keinginannya untuk bertemu dengan Ketum PAN Zulkifli Hasan. Namun, hingga saat ini pertemuan itu belum terealisasi.