Satgas COVID-19 Jadikan Lagu 'Galih dan Ratna' Kampanye Masker dan Vaksin

10 November 2021 19:41 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Guruh Soekarno Putra. Foto: Munady
zoom-in-whitePerbesar
Guruh Soekarno Putra. Foto: Munady
ADVERTISEMENT
Penggunaan masker serta vaksinasi COVID-19 dinilai menjadi dua hal ampuh yang berguna dalam mengurangi penyebaran virus ini. Walau kasus corona Indonesia telah menurun, keduanya tak boleh terlewatkan.
ADVERTISEMENT
Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, Satgas COVID-19 turut menghadirkan kampanye untuk mengingatkan penggunaan masker dan vaksin. Kampanye tersebut dituangkan dalam alunan lagu 'Galih dan Ratna' karya legendaris Guruh Soekarnoputra yang dibuat ulang berjudul 'Dua Sejoli: Masker & Vaksin'.
Dalam kampanye ini, Satgas menggandeng musisi Dodi Isnaini untuk menciptakan lagu serta mengaransemennya. Dua penyanyi muda yakni Shakira Jasmine dan Maizura dipilih Dodi untuk mengisi lagu tersebut.
Pemilihan lagu beserta kedua penyanyi tersebut bukan tanpa alasan. Lewat kampanye ini, diharapkan dapat menyasar seluruh lapisan masyarakat.
"Bagaimana membuat campaign ini semua strata masyarakat tercover. Kalau saya buat dengan pilihan musik sekarang namun sasaran saya masyarakat usia 50-60 bagaimana pada saat di bulan September itu ada klaster anak sekolah, tapi terpikir bagaimana membuat lagu yang mencakup orang tua," ujar Dodi dalam diskusi virtual di YouTube BNPB, Rabu (10/11).
ADVERTISEMENT
"Lagu Galih dan Ratna ini bahkan nadanya masih kekinian, jadi ini bayangkan mendengarkan lagu begitu orang dengar baru anak-anak zelenial, tapi umur 40-50 sudah familiar," lanjut dia.
Guruh Soekarno Putra. Foto: Munady
Dalam dialog tersebut, turut hadir Guruh Soekarnoputra. Ia juga menyampaikan rasa bahagianya dapat terlibat dalam kampanye penanggulangan COVID-19 ini.
"Pertama ketika saya mendengar rencana ini, saya bersyukur kepada tuhan Yang Maha Esa, atas kehendak-Nya saya bisa berperan serta langsung dalam penanggulangan COVID-19 ini. Saya sangat senang lagu ini bisa jadi alat perjuangan untuk memperjuangkan penanggulangan COVID-19 ini," ungkap putra bungsu Soekarno ini.
Lewat lagunya yang dibuat ulang tersebut, Guruh juga berharap agar lagu ini bisa memberikan dampak yang luas.
ADVERTISEMENT
"Saya sangat bersyukur lagu ini mudah-mudahan bisa diterima segala kalangan sehingga bisa punya dampak yang luas dan dalam terhadap penanggulangan COVID ini. Kita harapkan segera bisa selesai," pungkas Guruh.