Satgas Kota Bogor Distribusikan 100 Oxygen Concentrator Bantuan Menko Luhut

20 Juli 2021 21:03 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Satgas Kota Bogor distribusikan 100 Oksigen konsentrator.  Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Satgas Kota Bogor distribusikan 100 Oksigen konsentrator. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketua Satgas COVID-19 Kota Bogor Bima Arya mendistribusikan 100 unit oxygen concentrator bantuan dari Menko Kemaritiman dan Investasi yang juga merupakan Koordinator PPKM Jawa-Bali Luhut Binsar Panjaitan.
ADVERTISEMENT
100 unit oxygen concentrator tersebut dibagikan kepada seluruh rumah sakit di Kota Bogor, masing-masing 5-6 unit untuk tahap pertama.
“Hari ini Satgas mulai membagikan 100 unit oxygen concentrator bantuan dari Pak Luhut kepada rumah sakit yang membutuhkan untuk pasien gejala ringan. Nanti akan ada tambahan lagi, Insya Allah,” ungkap Bima Arya, Selasa (20/7).
Menurut Wali Kota Bogor tersebut, kebutuhan oksigen di rumah sakit Kota Bogor masih tinggi, namun pasokan masih belum maksimal. Satgas terus berikhtiar menambah pasokan tabung oksigen melalui berbagai sumber bantuan.
Satgas Kota Bogor distribusikan 100 Oksigen konsentrator. Foto: Dok. Istimewa
Satgas Kota Bogor distribusikan 100 Oksigen konsentrator. Foto: Dok. Istimewa
“Insya Allah konsentrator ini ada manfaatnya untuk mengatasi kebutuhan oksigen, mengurangi gejala yang memburuk dari pasien. Siang tadi saya serahkan ke RS Ummi, RS Islam, RS Salak, RSIA Sawojajar, menyusul RS lainnya," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Bima mengatakan, oxygen concentrator ini dapat mengonversi udara menjadi oksigen medis hanya dengan disambungkan ke aliran listrik. Alat ini memiliki kapasitas 5-10 liter per menit sehingga dapat menggantikan peran tabung oksigen di ruang-ruang isolasi di rumah sakit.
“Apabila stok bertambah nanti, Insya Allah alat ini juga bisa dipinjamkan bagi warga yang membutuhkan di pusat isolasi ataupun di rumah mereka masing-masing,” jelas Bima.
==