news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Satgas Tambah Banten dan Aceh Jadi Provinsi Prioritas COVID-19, Apa Alasannya?

1 Oktober 2020 17:40 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Bakti Bawono Adisasmito memberikan keterangan pers di Kantor Presiden, Jumat (24/7). Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Bakti Bawono Adisasmito memberikan keterangan pers di Kantor Presiden, Jumat (24/7). Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
Satgas COVID-19 kini menambahkan Banten dan Aceh sebagai provinsi prioritas penanganan pandemi virus corona. Sebelumnya, sudah ada 9 provinsi yang ditetapkan sebagai prioritas karena jumlah kasus COVID-19 yang masih tinggi.
ADVERTISEMENT
Juru bicara Satgas COVID-19, Prof Wiku Adisasmito, mengungkapkan alasan kini menambah Banten sebagai provinsi prioritas. Alasannya, karena tiga wilayah di Banten yang masih aglomerasi Jabodetabek menyumbang 75 persen dari total kasus keseluruhan.
"Provinsi Banten ini kasus tertingginya sebenarnya dikontribusi 3 kabupaten kota, yakni Tangerang, Tangerang Selatan dan Kabupaten Tangerang. Dari 3 ini kontribusinya 75 persen dari seluruh kasus di Banten," kata Wiku di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (1/10).
"Maka dari itu, provinsi Banten jadi salah satu perhatian Satgas karena bagian aglomerasi Jabodetabek," imbuhnya.
Pasien yang terinfeksi virus corona mengikuti senam pagi di balkon Rumah Singgah Karantina, Kabupaten Tangerang, Banten, Selasa (28/5). Foto: REUTERS/WIlly Kurniawan
Jika penanganan di 3 wilayah Banten tersebut bisa dikendalikan dengan baik, maka ke depan bisa saja terjadi penurunan kasus yang cukup signifikan.
Sementara terkait Provinsi Aceh, Wiku mengungkapkan pemerintah setempat menyadari terjadi kenaikan kasus. Salah satunya karena mobilitas warganya tinggi, terutama yang dari luar Aceh.
ADVERTISEMENT
Selain itu, pemerintah Aceh juga meminta bantuan dari Satgas pusat untuk menambah kapasitas laboratorium, sehingga bisa mendeteksi lebih banyak kasus corona.
Pasien COVID-19 terus meningkat RSUDZA minta BNPB bangun RS lapangan di Aceh Foto: Dok. Humas Pemprov Aceh
"Mereka merasa perlu bantuan dari pemerintah pusat, khususnya satgas, agar laboratoriumnya bisa juga ditambah khususnya PCR di beberapa tempat tertentu. Misal Aceh Utara, Aceh Tengah dan Aceh Selatan. Dengan melakukan penambahan lab PCR, otomatis nanti bisa terdeteksi kasus lebih banyak," jelasnya.
Selain itu, Satgas juga menerima kendala penanganan COVID-19 di Aceh karena kedisiplinan masyarakat menjalankan protokol kesehatan masih rendah.
"Itulah mengapa kita tambah Aceh jadi provinsi prioritas untuk mendapat penanganan lebih baik. Dan tidak dongkrak kasus nasional jadi lebih tinggi," tutup Wiku.
Sebelumnya, Task Force COVID-19 sudah menindaklanjuti sejumlah arahan dari Presiden Jokowi di 9 provinsi prioritas. 9 provinsi tersebut adalah DKI Jakarta, Sumatera Utara, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Papua, dan Bali.
ADVERTISEMENT
=====
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona