SBY: Malu Jika Sekarang Nafsunya untuk Dapatkan Kekuasaan di 2024

11 Desember 2019 19:56 WIB
comment
39
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyampaikan pidato kontemplasi di Pendopo Puri Cikeas, Bogor, Senin (9/9). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyampaikan pidato kontemplasi di Pendopo Puri Cikeas, Bogor, Senin (9/9). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengingatkan semua pihak untuk fokus melaksanakan tugasnya baik sebagai eksekutif maupun legislatif. SBY menyinggung ramainya pihak-pihak yang sudah ramai membicarakan Pemilu 2024.
ADVERTISEMENT
"Pemilu mendatang masih jauh, tak baik dan malu pada rakyat kalau sekarang kita mulai lagi kontestasi baru, apalagi jika semangat dan napsunya adalah mendapat kekuasaan di 2024," ujar SBY dalam 'Refleksi Pergantian Tahun Partai Demokrat' di JCC, Senayan, Jakarta, Rabu (11/12).
SBY mengingatkan Indonesia baru saja menggelar Pemilu 2019. Untuk itu, kata SBY, tak etis jika pemilu 2024 sudah mulai disinggung, sebab lebih baik memikirkan untuk membangun hubungan politik yang damai.
"Karena pemerintahan Jokowi yang kedua baru melaksanakan tugasnya. Mari hormati pemerintah kita dan tentunya rakyat kita," tuturnya.
"Tahun 2019 telah memberikan pengalaman dan pelajaran yang sangat berharga bagi masyarakat Indonesia. Di tahun ini rakyat kita mengikuti pemilu. Banyak hal baru yang kita dapatkan, yang baik maupun yang buruk," imbuh SBY.
ADVERTISEMENT