news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

SBY Sudah Seminggu di Rumah: Kalau Bisa Lockdown Diri, Tak Perlu Lockdown Kota

23 Maret 2020 13:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Indonesia ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono memberikan sambutan saat groundbreaking Museum dan Galeri Seni SBY-ANI di Pacitan.  Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Indonesia ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono memberikan sambutan saat groundbreaking Museum dan Galeri Seni SBY-ANI di Pacitan. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) turut mengamini imbauan pemerintah dalam menghadapi COVID-19. SBY mengaku sudah seminggu ini self isolation alias #dirumahaja.
ADVERTISEMENT
"Sudah satu minggu ini saya dan keluarga tinggal di rumah. Membatasi kegiatan dan tidak ke mana-mana. Terus ikuti perkembangan situasi di Indonesia dan negara-negara lain," ucap SBY melalui Twitter, Senin (23/3).
SBY menyerukan masyarakat ikut mendukung pemerintah dengan mengikuti apa yang diinstruksikan, soal tetap di rumah dan social distancing.
"Dalam perangi virus corona, saat ini pemerintah tunjukkan kesigapan, kecepatan dan kerja sama yang makin baik. Pemerintah daerah juga lakukan langkah nyata dan keseriusan yang tinggi. Rakyat makin tenang," bebernya.
SBY menyebut pilihan membatasi diri dari lingkungan sosial sebagai lockdown. Jika semua orang disiplin, maka tidak perlu lockdown kota.
"Kalau masing-masing lakukan 'lockdown' atau 'mengkarantina diri sendiri', tak perlu dilakukan 'lockdown' di kota-kota. Penyebaran COVID-19 bisa kita batasi," ucap mantan Ketum Demokrat itu.
ADVERTISEMENT