Sebar Hoaks Foto Tol Cisumdawu, MenPANRB Tjahjo Kumolo Minta Maaf

10 Oktober 2021 21:36 WIB
·
waktu baca 3 menit
Menteri PANRB, Tjahjo Kumolo. Foto: Kementerian PANRB
zoom-in-whitePerbesar
Menteri PANRB, Tjahjo Kumolo. Foto: Kementerian PANRB
ADVERTISEMENT
MenPANRB Tjahjo Kumolo mendapat sorotan dari masyarakat. Pemicunya, karena ia menggugah foto hoaks Tol Cisumdawu di akun Twitternya @tjahjo_kumolo.
ADVERTISEMENT
Foto tersebut diunggah pada Sabtu (9/10). Dalam foto itu terlihat jalanan tol membelah gunung.
Ada keterangan dalam foto tersebut. Berikut keterangan dari foto yang diunggah Tjahjo.
"Jalanan terkeren di Indonesia, Cisumdawu (Cileunyi-Sumedang-Dawuan), yang membelah gunung, memungkinkan Bandung <> Tegal ditempuhnya hanya 2 jam, Bandung <> Semarang hanya 3,5 jam. Sebelumnya Bandung <> Tegal tanpa toll perlu ditempuh 7 jam jika jalan lancar," tulis keterangan tersebut.
Belakangan unggahan itu dihapus oleh Tjahjo. Namun sejumlah netizen sudah mengambil screen capture dari postingan tersebut.

Kominfo Beri Penjelasan Foto yang diunggah Tjahjo Bukan Tol Cisumdawu

Tidak lama setelah postingan Tjahjo ramai, Kominfo memberikan penjelasan soal foto Tol Cisumdawu itu.
Kominfo mengatakan, foto tersebut sebelum diunggah Tjahjo diunggah oleh akun Emak-emak Cyber Army.
ADVERTISEMENT
"Akun dengan nama Emak-emak Cyber Army memposting sebuah foto dengan narasi "Penampakan tol Cisumdawu, Cileunyi-Sumedang-Dawuan, 60 km, yang memangkas dan menerobos bukit". Sebelumnya gambar tersebut diklaim sebagai jalanan yang ada di India," tulis Kominfo.
Namun setelah dilakukan penelusuran, dipastikan foto tersebut bukan Tol Cisumdawu ataupun jalanan di India. Tetapi Jalan Daya D400 di Turki.
"Setelah ditelusuri, ternyata klaim terhadap foto tersebut tidaklah benar. Gambar jalan tol tersebut bukanlah di India maupun di Indonesia, melainkan jalan raya D400 Mersin-Antalya di Turki," tutur Kominfo.
Rombongan kendaraan Menkomarves, Menteri PUPR dan Menhub melintasi proyek Jalan Tol Cisumdawu di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Kamis (30/9/2021). Foto: Raisan Al Farisi/Antara Foto

Tjahjo Minta Maaf

Setelah dipastikan foto itu bukan Tol Cisumdawu, Tjahjo menyampaikan permohonan maafnya. Ia mengatakan dirinya telah mendapat informasi keliru.
"Mohon maaf postingan jalan Tol di Jabar ternyata salah bukan di Jabar (sy dpt informasi salah) trims perhatiannya," tulis Tjahjo.
ADVERTISEMENT

Bukan Kali Pertama Tjahjo Sebar Informasi Salah

Sebelumnya, ini bukan kali pertama Tjahjo menyampaikan informasi keliru di Twitter.
Pada Agustus 2020, Tjahjo membagikan sejumlah link film Indonesia yang diunggah secara ilegal ke YouTube. Hal tersebut dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan RI.
Ketika itu, Tjahjo menjelaskan dirinya mendapat link tersebut dari kiriman WhatsApp. Ia juga secara tegas mengakui tidak berhati-hati saat membagikan link tersebut di akun Twitternya.
“Intinya saya dapat kiriman via WA terkait film perjuangan tersebut. Karena ini suasana kemerdekaan, saya spontanitas kirim film tersebut di group WA teman dan twits," jelas Tjahjo.
"Ternyata saya salah khilaf tidak hati-hati, saya kira link itu hanya cuplikan-cuplikan, saya salah tidak saya check satu-satu link tersebut dan langsung kirim dan belum izin dan lain-lain karena harus izin terkait hak cipta," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Tjahjo Kumolo kemudian menyampaikan permohonan maafnya kepada sutradara film Joko Anwar. Permohonan maaf itu terkait dirinya yang telah menyebar link film ilegal melalui akun Twitternya.