Sedang Flu hingga Sibuk, 33 Nakes di Bandung Tak Ikut Vaksinasi Dosis Kedua

18 Februari 2021 15:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Vaksinator menyuntikan vaksin COVID-19 Sinovac dosis kedua kepada tenaga kesehatan saat Gebyar Vaksin COVID-19 di Gedung Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) ITB, Bandung, Jawa Barat, Rabu (17/2/2021). Foto: M Agung Rajasa/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Vaksinator menyuntikan vaksin COVID-19 Sinovac dosis kedua kepada tenaga kesehatan saat Gebyar Vaksin COVID-19 di Gedung Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) ITB, Bandung, Jawa Barat, Rabu (17/2/2021). Foto: M Agung Rajasa/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Para tenaga kesehatan (nakes) di Bandung mulai mendapatkan vaksinasi corona dosis kedua. Penyuntikan kedua ini digelar di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) Bandung mulai Rabu (17/2) kemarin.
ADVERTISEMENT
Pada penyuntikan hari pertama, tercatat nakes yang harus disuntik berjumlah 847 orang, namun yang hadir hanya 814.
"Kemarin sudah dilakukan dan sasarannya ada 847 tapi yang bisa divaksin hanya 814 karena ada hal lainnya," kata Direktur Utama RS Hasan Sadikin Bandung, Nina Susana Dewi, dalam keterangannya, Kamis (18/2).
Vaksinator menyiapkan vaksin COVID-19 Sinovac dosis kedua sebelum disuntikan ke tenaga kesehatan saat Gebyar Vaksin COVID-19 di Gedung Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) ITB, Bandung, Jawa Barat, Rabu (17/2/2021). Foto: M Agung Rajasa/ANTARA FOTO
Dewi mengatakan, 33 nakes yang tak bisa mengikuti vaksinasi dosis kedua ini karena berbagai sebab, mulai dari sedang sakit flu hingga bentrok dengan pekerjaannya.
"Misalnya, ada yang sembilan orang merasa sakit flu kemudian sisanya bentrok pekerjaan dan sebagainya," ucap dia.
Dewi memastikan pihaknya sudah berkoordinasi dengan para nakes yang berhalangan hadir agar mendapatkan dosis kedua di RS Hasan Sadikin.
Vaksinasi dosis kedua untuk para nakes di Bandung akan terus dilakukan dalam beberapa hari ke depan. Pada hari ini, ditargetkan ada 1.461 nakes yang menerima dosis kedua dan diharapkan bisa terpenuhi.
Sejumah tenaga kesehatan di Bandung mengikuti proses vaksinasi massal di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga), Bandung, Rabu (3/2). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
Menurut Dewi, efek samping yang dialami nakes yang telah menerima dosis kedua seperti pusing hingga demam. Pihaknya pun sudah bersiaga untuk mengantisipasi hal yang tak diinginkan.
ADVERTISEMENT
"Jadi selama ini KIPI-nya (kejadian ikutan pasca imunisasi) atau efeknya itu hanya pusing kemudian ada yang panas dan sebagainya itu, hanya kita ada pos untuk dilakukan pemeriksaan dan kita harapkan semuanya baik-baik saja dan tidak ada memberatkan," pungkas dia.