Sejumlah Alasan yang Bikin Warga Depok Yakin Babi yang Ditemukan Babi Ngepet

27 April 2021 12:48 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Babi ngepet yang diamankan warga RT2/4, Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan, Kota Depok. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Babi ngepet yang diamankan warga RT2/4, Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan, Kota Depok. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Secara logika amat sulit dipercayai soal keberadaan babi ngepet. Apalagi secara ilmiah, tak bisa dibuktikan. Tapi bagi sejumlah orang, babi ngepet tetap diyakini keberadaannya.
ADVERTISEMENT
Seperti warga Bedahan, Depok, Jawa Barat yang menangkap seekor babi dan diyakini sebagai babi ngepet. Ada sejumlah alasan yang membuat mereka percaya babi yang ditemukan adalah babi ngepet alias babi jadi-jadian.
Salah seorang warga Martalih yang ditemui, Selasa (27/4) menerangkan alasannya. Berikut alasannya:
(-) Penangkapan babi ngepet dilakukan dengan petunjuk seorang ustaz dan dilakukan dini hari sekitar pukul 00.30 WIB. Beberapa orang telanjang agar bisa menangkap babi ngepet.
"Memang dengan cara telanjang menangkapnya, karena itu syaratnya. Sebelumnya kami sempat menangkap dengan cara tidak telanjang tetapi gagal," ujar Martalih.
(-) Warga melihat tiga orang menggunakan motor matic warna merah memasuki lingkungan warga.
Martalih, mantan ketua RW tersebut, melihat salah seorang yang menggunakan jubah warna hitam mendekati rumah warga dan melakukan ritual untuk berubah menjadi babi ngepet.
ADVERTISEMENT
"Perubahannya sekitar satu jam lalu berubah menjadi babi ngepet," ucap Martalih.
(-) Warga yang bersembunyi sambil telanjang kemudian mendapatkan instruksi dari ustaz yang berperan sebagai komando penangkapan untuk segera menangkap babi ngepet tersebut.
Tanpa membutuhkan waktu lama, Martalih menyebut, warga pun berhasil menangkap babi ngepet dan segera dimasukkan ke dalam kandang yang sudah disiapkan.
"Kandangnya sudah kami siapkan yang terbuat dari bambu kuning sesuai instruksi ustaz kami," terang Martalih.
(-) Setelah babi ngepet tertangkap, warga dibuat kaget melihat tubuh babi ngepet yang menyusut.
(-) Ditemukan sebuah kalung yang melingkar pada tubuhnya, namun setelah tubuh menyusut, kalung tersebut terlepas dari tubuh babi ngepet.
"Saat tertangkap tubuh babi ngepet memiliki tinggi sekitar 50 sentimeter dan lebar 40 sentimeter. Namun setelah kalungnya terlepas tubuh babi ngepet memiliki tinggi 30 centimeter," ucap Martalih.
Babi ngepet yang diamankan warga RT2/4, Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan, Kota Depok. Foto: Dok. Istimewa
(-) Proses penangkapan, selain dilakukan mereka yang telanjang, juga menggunakan sorban berwarna hijau, setelah ditangkap kemudian babi ditaburi garam kasar dan disabet dengan sapu lidi berjumlah 7 batang, baru setelah itu ditaruh di kandang.
ADVERTISEMENT
(-) Kondisi babi diketahui berwarna hitam, sebesar anjing dewasa, memakai kalung kayu berwarna hitam (kalung ini kemudian dibawa seorang warga).