Sekjen PBB Pilih Jokowi Jadi Anggota GCRG untuk Tangani Krisis Global

Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato yang telah direkam sebelumnya pada Sidang Majelis Umum ke-75 PBB secara virtual di Markas PBB, New York, Amerika Serikat, Rabu (23/9/2020). Foto: Kemenlu/HO ANTARA FOTO

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres, pada Kamis (13/4/2022), mengumumkan Presiden Joko Widodo terpilih sebagai anggota Champion Group of the Global Crisis Response Group (GCRG).

GRCG akan dipimpin langsung oleh Guterres selaku Sekjen PBB. GRCG dilaporkan bertujuan untuk mendorong konsensus global serta melakukan advokasi solusi untuk mengatasi krisis pangan, energi, dan keuangan global.

Selain Jokowi, Guterres juga mempercayai 5 pemimpin dunia lainnya, yaitu Presiden Senegal, Kanselir Jerman, Perdana Menteri Barbados, Perdana Menteri Denmark, dan Perdana Menteri Bangladesh.

GCRG on Food, Energy, and Finance secara resmi dibentuk pada 14 Maret 2022 oleh Guterres di Sekretariat PBB, demikian dikutip dari keterangan pers PTRI New York.

Layar memperlihatkan Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato yang telah direkam sebelumnya pada Sidang Majelis Umum ke-75 PBB secara virtual di Markas PBB, New York, Amerika Serikat, Rabu (23/9/2020). Foto: Kemenlu/HO ANTARA FOTO

Sebelumnya, anggota grup tersebut terdiri dari sejumlah badan-badan atau agensi PBB. GCRG juga akan berperan mengatur koordinasi antarbadan PBB.

Selain itu, grup ini juga memiliki fungsi untuk merumuskan aksi yang dapat mengentaskan ketiga krisis tersebut, melakukan analisa data krisis, dan mendorong kerja sama berbagai pihak untuk menerapkan solusi yang telah disepakati.

Perwakilan Tetap Republik Indonesia (PTRI) New York mengatakan, pembentukan Champions Group diharapkan dapat memastikan adanya kepemimpinan dan koordinasi tingkat politis.

Hal itu dinilai akan membantu upaya implementasi dari berbagai usulan solusi, strategi, dan aksi para anggota GCRG guna mengatasi krisis pangan, energi dan keuangan global.

Penulis: Sekar Ayu.