Selain Hapus UN, Sandi Janji Beri Libur saat Ramadhan

Cawapres no urut 02, Sandiaga Uno mengikuti Debat Ketiga Calon Wakil Presiden (Cawapres) Pemilu 2019 di Hotel Sultan, Minggu, (17/3). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno mengaku pendidikan menjadi hal yang utama dalam mencetak generasi bangsa yang berbudi pekerti. Dalam mendorong hal itu, Sandi menggaungkan penghapusan Ujian Nasional dan libur saat bulan Ramadhan.

"Kita pastikan juga bahwa sistem pendidikan yang berkualitas link and match, mengedepankan budi pekerti karakter yang kuat akhlakul karimah menjadi fokus kita ke depan," jelasnya dalam closing statement debat cawapres di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/3).

"Mencabut ujian nasional, memberikan liburan di bulan Ramadhan sebagai penerus program yang pernah dilakukan oleh Gus Dur. Bulan Ramadhan adalah bulan toleransi" imbuhnya. Saat kepemimpinan Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, siswa diliburkan selama sebulan saat Ramadhan.

Cawapres no urut 02, Sandiaga Uno minum saat Debat Ketiga Calon Wakil Presiden (Cawapres) Pemilu 2019 di Hotel Sultan, Minggu, (17/3). Foto: ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Menurut Sandi, Bhinneka Tunggal Ika telah mengajarkan masyarakat Indonesia untuk saling memahami antarumat beragama.

"Bhinneka Tunggal Ika kita kumandangkan umat Islam dan pemeluk agama lain memberikan satu pemahaman," jelasnya.

Selain pendidikan, Sandi akan fokus dalam bidang ketenagakerjaan. Sandi yakin program OK OCE dan Rumah Siap Kerja mampu membuka semakin lebar lapangan pekerjaan.

"Dalam ketenagakerjaan jelas Program OK OCE yang kami launching beserta Rumah Siap Kerja sanggup untuk menciptakan 2 juta lapangan kerja. Melalui penciptaan lapangan kerja 2 juta lapangan kerja baru, kami juga akan mengurangi pengangguran usia muda sebanyak 2 juta," terangnya.

Cawapres no urut 02, Sandiaga Uno mengikuti Debat Ketiga Calon Wakil Presiden (Cawapres) Pemilu 2019 di Hotel Sultan, Minggu, (17/3). Foto: ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Sementara di bidang kesehatan, Sandi ingin fokus penyelesaian masalah BPJS, obat-obatan, hingga masalah honor bagi tenaga medis.

"Di bidang kesehatan kita akan selesaikan BPJS di 200 hari pertama. Tidak ada urusan, saya akan turun tangan langsung bersama Pak Prabowo. Saya pastikan tidak ada layanan masyarakat yang ditinggalkan, tenaga medis kita juga akan pastikan mendapatkan honor tepat waktu, juga obat-obat tersedia," terangnya.

Sandi memastikan program-program yang ia canangkan bersama Prabowo Subianto selalu melindungi kepentingan rakyat kecil. Menurutnya, visi-misinya adalah solusi mengatasi masalah rakyat.

"Prabowo-Sandi akan fokus untuk menyelesaikan masalah rakyat. Bagaimana kita menghadirkan solusi agar bangsa ini bisa menyelesaikan apa yang diungkapkan harapan rakyat untuk kita hadirkan Indonesia yang menang Indonesia adil makmur," pungkasnya.