Seorang Pasien Corona Meninggal, IGD RSUD Putussibau Kalbar Ditutup Sementara

24 Oktober 2020 10:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
RSUD Ahmad Diponegoro Putussibau di Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. Foto: Antara
zoom-in-whitePerbesar
RSUD Ahmad Diponegoro Putussibau di Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. Foto: Antara
ADVERTISEMENT
Layanan Instalasi Gawat Darurat (IGD) dan dua ruangan lain di RSUD Achmad Diponegoro Putussibau, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat (Kalbar), ditutup sementara menyusul seorang pasien COVID-19 meninggal.
ADVERTISEMENT
Penutupan tersebut sampai hasil tes swab PCR terhadap tenaga medis yang pernah kontak dengan pasien itu keluar.
"IGD tutup sambil menunggu hasil sampel swab tenaga medis yang sebelumnya pernah kontak langsung dengan pasien," kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kapuas Hulu, Nazaruddin,​​ seperti dilansir Antara pada Sabtu (24/10).
"Jadi untuk sementara layanan IGD tutup dan dialihkan ke Puskesmas Putussibau Utara dan Puskesmas Putussibau Selatan," lanjutnya.
Ilustrasi positif terkena virus corona. Foto: Shutterstock
Nazaruddin menuturkan pasien COVID-19 yang meninggal tercatat masuk ke IGD RSUD Putussibau pada 18 Oktober 2020. Pasien tersebut mengalami gejala lemas dan tidak nafsu makan.
Pasien itu dirawat di RSUD Putussibau selama 3 hari dan kemudian dirujuk ke RS Ade Mohammad Djoen Sintang. Namun pasien tersebut meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit rujukan pada Rabu (21/10) sekitar pukul 05. 55 WIB
ADVERTISEMENT
​​​​​​​Pasien tersebut merupakan pimpinan BRI Cabang Putussibau berinisial SU (53), yang sekitar sebulan pernah melakukan perjalanan dari Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.
Selain IGD RSUD Achmad Diponegoro, kantor cabang BRI Putussibau juga ditutup sementara.
ilustrasi Kantor Cabang Bank BRI. Foto: Dok. BRI
"Sesuai petunjuk Kanwil, pelayanan di Kantor Cabang BRI Putussibau akan kami tutup pada hari Senin (26/10) dan atau mungkin hingga Selasa (27/10)," kata Penjabat Sementara Kepala Kantor Cabang BRI Putussibau, Faisal.
Selama kantor cabang BRI Putussibau ditutup, kata Faisa, pelayanan dialihkan ke BRI Unit Pasar Merdeka.
Faisal menyatakan, kompleks dan ruangan kantor Cabang BRI Putussibau didisinfeksi mulai dari Jumat (23/10) hingga Senin (26/10). Seluruh karyawan juga sudah menjalani tes swab sejak Rabu (21/10).