Seorang WNI Perawat di Kuwait Meninggal karena Corona
PerbesarADVERTISEMENT
Nanang Suyono (42), seorang WNI yang berprofesi sebagai perawat di Kuwait , meninggal dunia pada Senin (25/5) dini hari waktu setempat. Nanang mengembuskan napas terakhir setelah satu bulan terjangkit virus corona.
ADVERTISEMENT
"Kami menyampaikan duka cita yang mendalam atas kematian salah satu frontliners perawat Indonesia. Beliau juga aktif dalam berbagai kegiatan kemanusiaan di Kuwait," kata Ketua Forum Diaspora Indonesia (FDIK) Kuwait, Ibnu Munzir, dilansir Antara.
Nanang merupakan perawat yang bekerja di Pusat Dialisis Khalid Abdul Mohsen Al-Nafisi di Rumah Sakit Al-Sabah, Kuwait. Ia dinyatakan positif COVID-19 pada 25 April.
Nanang sempat dirawat di ruang ICU Rumah Sakit Jaber. RS Jaber merupakan lokasi pusat perawatan pasien COVID-19 di Kuwait.
Ibnu menuturkan, pihaknya mendapatkan informasi jenazah Nanang telah dimakamkan pukul 9 pagi waktu setempat. Nanang dimakamkan di pemakaman umum Sulaibikhat, distrik di Ibu Kota Kuwait City.
Hingga 25 Mei, sebanyak 58 orang WNI di Kuwait dinyatakan terjangkit corona, dua di antaranya meninggal dunia. Angka ini didapat dari Satuan Tugas COVID-19 Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) di Kuwait.
ADVERTISEMENT
"Sebagian besar dari mereka adalah perawat, dengan jumlah 46 orang," tutur Ibnu.
KBRI Kuwait City bersama FDIK dan PPNI memastikan akan membantu WNI di Kuwait yang kesulitan akibat wabah COVID-19. Pihaknya telah menyalurkan lebih dari 1.000 paket sembako.
"Sudah lebih dari seribu paket sembako telah disalurkan kepada WNI yang mengalami penundaan pembayaran gaji dan memerlukan bantuan pangan. Juga ada bantuan obat-obatan suplemen dan untuk penderita COVID-19," ujar Ibnu.
---
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona . Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.
