Serah Terima Jabatan Gubernur Bali, Wayan - Ace Dihadiahi Pantun

8 September 2018 12:02 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sertijab antara Hamdani (Gubernur Bali saat ini) dan Gubernur serta Wakil Gubernur Bali 2018-2023, Wayan Koster dan Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati di ruang sidang utama DPRD Bali, Sabtu (8/9).
 (Foto: Cisilia Agustina Siahaan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sertijab antara Hamdani (Gubernur Bali saat ini) dan Gubernur serta Wakil Gubernur Bali 2018-2023, Wayan Koster dan Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati di ruang sidang utama DPRD Bali, Sabtu (8/9). (Foto: Cisilia Agustina Siahaan/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Gubernur dan Wakil Gubernur Bali Wayan Koster dan Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) resmi menerima penyerahan jabatan dari Penjabat Gubernur Bali Hamdani. Wayan Koster dan Ace sebelumnya sudah dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara pada Rabu (5/9) yang lalu.
ADVERTISEMENT
Pada sambutannya dalam acara yang digelar di ruang sidang utama DPRD Bali, Sabtu (8/9), Hamdani sempat menghadiahi dua pantun untuk pasangan Wayan Koster dan Ace.
"Mari sembahyang ke Pura Batukaru,
Untuk merasakan keagungan Sang Pencipta.
Selamat bertugas Gubernur dan Wakil Gubernur Baru,
Semoga Bali menjadi sejahtera".
"Hari Raya Nyepi sarana penyucian diri,
Tahur Kesanga untuk alam semesta.
Tugas Penjabat Gubernur Bali kami akhiri,
matur suksma untuk dukungan Bapak Ibu semua".
Hamdani yang juga merupakan Staf Ahli Bidang Ekonomi Pembangunan Kementerian Dalam Negeri juga sempat berkelakar bahwa ia seharusnya mendapatkan rekor dari MURI sebagai Penjabat tersingkat dalam sejarah pemerintahan daerah di Indonesia. Ia memegang jabatan itu sekiar 11 hari, yakni dari tanggal 29 Agustus hingga 8 September.
ADVERTISEMENT
"Ini tersingkat dalam masa pemerintahan daerah di Indonesia. Saya dapat 2 Keppres, satu Keppres pengangkatan Pj Gubenur Bali dan Keppres pemberhentian dengan pengangkatan Koster dan Cok Ace. Kalau kemarin menghubungi Jaya Suprana, saya bisa dapat rekor muri," ujar Hamdani yang disambut tawa yang hadir dalam acara tersebut, Sabtu (8/9).
Sertijab Gubernur Bali di ruang sidang utama DPRD Bali, Sabtu (8/9).
 (Foto: Cisilia Agustina Siahaan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sertijab Gubernur Bali di ruang sidang utama DPRD Bali, Sabtu (8/9). (Foto: Cisilia Agustina Siahaan/kumparan)
Kendati demikian, ia mengaku senang dengan proses serah terima jabatan yang cepat. Sebab, gubernur dan wakil gubernur yang menjabat mempunyai waktu yang cukup untuk untuk merealisasikan janji kampanyenya.
"Pelantikan dipercepat, saya sangat senang dan gembira. Biar beliau bisa merealisasikan janji-janjinya," kata Hamdani.
Hamdani menambahkan, sebagai Penjabat Gubernur, ia merasa tidak hanya urusan admistratif dan tata kelola pemerintahan dan keuangan daerah semata. Menurut dia, gubernur juga berperan sebagai Pengayah Krama Bali.
ADVERTISEMENT
"Ternyata gubernur juga sebagai Pengayah Krama Bali. Kami juga ajak beberapa pimpinan dan staf OPD untuk bersembahyang ke beberapa pura," tuturnya.
Sementara Ketua DRPD Bali Nyoman Adi Wiryatama menyampaikan terima kasih kepada Hamdani usai menjalankan tugas menjadi Penjabat Gubernur Bali. "Seiring ucapan terima kasih, selamat kembali bertugas di Kemendagri untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat Indonesia," kata dia.