Serangan Iran ke Pangkalan AS Sengaja Dibuat Meleset
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Hal ini disampaikan oleh sumber Reuters yang mengetahui informasi intelijen pemerintah AS dan Eropa, Rabu (8/1). Serangan Iran menghancurkan beberapa bangunan di pangkalan militer Ain al-Asad, provinsi Anbar dan sebuah fasilitas AS di Erbil.
Sumber kepada Reuters mengatakan Iran sengaja membuat serangan tersebut tidak memakan korban jiwa pasukan AS. Hal ini, menurut mereka, demi mencegah peningkatan ketegangan sehingga membuat situasi keamanan semakin tidak terkendali.
Serangan Iran adalah pembalasan atas pembunuhan Jenderal Qassem Soleimani, pemimpin Pasukan Quds, dan Abu Mahdi al-Muhandis, komandan milisi Syiah Hashed al-Shaabi yang disokong Iran.
"Mereka (Iran) ingin merespons, tapi hampir pasti tidak ingin situasi memanas," kata sumber di AS.
Jurnalis Norah O'Donnell dalam wawancara dengan Wakil Presiden Mike Pence mengkonfirmasi hal ini. Dia bertanya apakah Iran sengaja meluputkan sasaran serangan mereka. Pence menolak menjawabnya secara langsung.
ADVERTISEMENT
"Syukurlah tidak ada nyawa warga Amerika yang hilang. Apakah kita beruntung? Atau apakah Iran sengaja meleset?" tanya O'Donnell.
"Well, saya sampaikan bahwa fakta tidak ada nyawa warga Amerika yang hilang adalah kelegaan besar bagi presiden, bagi saya, bagi seluruh tim keamanan nasional kita, dan bagi seluruh warga Amerika," jawab Pence.