Setelah Monyet, Thailand Uji Coba Vaksin COVID-19 ke Manusia November

Peneliti memegang kandidat vaksin virus corona yang siap di uji coba kepada monyet di Pusat Penelitian Primata Thailand Universitas Chulalongkorn. Foto: AFP/Mladen ANTONOV

Peneliti Thailand berencana untuk memulai uji coba vaksin COVID-19 kepada manusia pada bulan November mendatang, dengan harapan vaksin bisa digunakan pada akhir tahun depan.

Mengutip Reuters, menurut Kiat Ruxrungtham, Direktur Program Pengembangan vaksin Universitas Chulalongkorn, Bangkok, para peneliti sebelumnya sudah melakukan uji coba kepada monyet dan tikus yang hasilnya cukup memuaskan.

Sehingga langkah selanjutnya adalah membuat dosis untuk uji coba manusia, sebanyak 10 ribu dosis sedang dipersiapkan.

"Awalnya kami akan mengirim sampel itu pada bulan Juni, tetapi tidak mudah untuk merencanakan semuanya," kata Kiat dalam sebuah konferensi pers.

Nampan berisi kandidat vaksin virus corona yang siap di uji coba kepada monyet di Pusat Penelitian Primata Thailand Universitas Chulalongkorn. Foto: AFP/Mladen ANTONOV

Dia menuturkan, fasilitas Thailand akan menyelesaikan produksi pada bulan Oktober dan mengirim produk ke fasilitas kedua, yang ditargetkan akan selesai pada bulan November.

Awalnya target paling awal adalah September, tetapi Kiat mengatakan tidak cukup waktu untuk bulan September.

Menurutnya uji coba tidak akan melibatkan sukarelawan hingga mereka menerima persetujuan dari Administrasi Makanan dan Obat-obatan Thailand dan komite etika.

Perusahaan Thailand, BioNet-Asia sedang mempersiapkan fasilitasnya untuk pembuatan skala besar jika uji coba terbukti berhasil.

"Jika semuanya berjalan sesuai rencana, vaksin akan siap untuk Thailand pada kuartal ketiga atau keempat tahun depan," kata Kiat.

Peneliti memeriksa bayi monyet di Pusat Penelitian Primata Thailand Universitas Chulalongkorn. Foto: AFP/Mladen ANTONOV

Belum ada vaksin yang disetujui untuk dipergunakan bagi pasien COVID-19, secara global, 160 vaksin sedang dipelajari dan diteliti untuk COVID-19. Sebanyak 19 di antaranya sudah berada pada tahap evaluasi klinis, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Hingga kini, Thailand memiliki total 3.217 infeksi COVID-19, dengan 58 kematian. Belum ada laporan penularan lokal di Thailand dalam sebulan terakhir.

***

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona