Siapa Jadi Kapolri Jika Jenderal Tito Diangkat Sebagai Menteri?

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian di Istana Kepresidenan, Jakarta. Foto: ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Kapolri Jenderal Tito Karnavian turut memenuhi panggilan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan tatkala ramai-ramai kandidat menteri. Bedanya, Tito tak mengenakan kemeja putih seperti kandidat menteri yang datang ke Istana.

Apabila Tito benar menjadi salah satu menteri Jokowi, lalu siapa yang akan menduduki jabatan Kapolri? Padahal pelantikan menteri akan dilaksanakan pada Rabu (23/10) pagi.

Anggota Kompolnas Andrea Poeloengan mengatakan sesuai aturan, kekosongan jabatan Kapolri akan diisi oleh Wakapolri, yakni Komjen Ari Dono, untuk sementara waktu.

“Kalau Kapolri berhalangan tetap, maka dapat sementara diganti Plt oleh Wakapolri,” ujar Andrea kepada kumparan, Selasa (22/10).

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan

Namun Ari Dono tak akan lama, akhir tahun ini dia akan pensiun sebagai anggota Polri. Lalu siapa yang akan menjadi Kapolri?

Ada sejumlah nama di jajaran bintang tiga dan bintang dua yang mempunyai kans besar, ada Kalemdikpol Komjen Arief Sulistyanto, Kabaintelkam Komjen Agung Budi Maryoto, Wakil Kepala BSSN Komjen Dharma Pongrekun, Kabareskrim Komjen Idham Azis, dan ada Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot.

Menurut sumber kumparan, pejabat utama Mabes Polri saat ini sedang mengadakan rapat tertutup membahas kemungkinan Tito menjadi menteri.

Sebelumnya, pada Senin (21/10), Tito mendatangi Istana memakai baju dinas kepolisian. Dia masuk melalui pintu yang sama dengan para calon menteri.

Kadiv Humas Polri, Irjen Pol M Iqbal, yang turut mendampingi Kapolri ke Istana mengatakan, kemungkinan ada jabatan baru untuk Tito dari Jokowi.

“Kemungkinan ada semacam jabatan baru,” kata Iqbal di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (21/10).

Sejumlah sumber menyebut, Tito akan menempati posisi Mendagri.