Soal Pilkada, Tito Contohkan Trump Ditinggal Pemilih karena Corona Tinggi

Menteri Dalam Negeri RI Tito Karnavian. Foto: Dok. Kemendagri

Mendagri Tito Karnavian mengingatkan kepala daerah untuk serius menangani pandemi corona. Dalam konteks Pilkada 2020, Tito menilai, petahana memiliki tanggung jawab yang lebih berat karena akan diterpa isu pandemi.

Tito mencontohkan apa yang kini sedang dialami Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Kinerja petahana akan lebih disorot ketimbang lawannya di pemilu.

"Kalau petahana kan dia ada sumber daya, [tapi misalnya] lajunya kematian [karena corona] banyak, dihajar media, masyarakat, nanti kejadian seperti Amerika, Donald Trump," ujar Tito saat menghadiri acara launching gerakan dua juta masker di Kantor Pemkot Depok, Kamis (13/8).

Donald Trump dan Joe Biden. Foto: Reuters dan AFP/Jeff Kowalsky

"Trump basisnya itu New York, namun kini New York menjadi sumber penularan, kematian banyak. Apa yang terjadi? Ditinggalkan oleh pemilihnya, lari ke biden (Joe Biden). Sampai 55,36 [persen], padahal New York basis politik utamanya Trump," tutur Tito.

Saat ini, New York memiliki 427.000 kasus positif corona dengan 32 ribu kasus kematian. Adapun AS masih menjadi negara tingkat corona tertinggi, melampaui 5 juta kasus positif dengan 166 ribu kematian.

Tito menilai, Pilkada 2020 akan menjadi ujian bagi calon kepala daerah yang bisa menangani masa krisis. Petahana harus berfokus pada kebijakan yang telah berjalan, sementara nonpetahana membuat janji program yang bisa mensejahterakan rakyat.

Mendagri Tito Karnavian saat menghadiri rapat bersama Komisi II DPR RI di Komplek Parlemen, Jakarta, Rabu (26/2). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

Untuk memfasilitasi itu semua, Tito memastikan tema Pilkada 2020 akan berkutat ke masalah pandemi COVID-19. Termasuk dalam tahapan debat dan kampanye calon kepala daerah nanti.

"Semua isunya mengenai COVID-19, debatnya soal gagasan menangani COVID-19, ini pertahanan akan sulit, petahana harus berbuat dengan kebijakan yang ada, nonpetahana harus ada janji," tutur Tito.

"Kami akan giring arah Pilkada, mulai dari tema, bagi-bagi alat peraga utamanya masker, hand sanitizer, dulu kan baju, kita akan bahas dengan KPU, kita harapkan makin masif pembagian hand sanitizer bergambar paslon, masker bergambar paslon, tidak apa-apa nanti begini [masa kampanye]," ungkapnya.

***

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona

***