Soal Prananda, PDIP Sumbar Tetap Dorong Megawati Ketum Lagi

16 April 2021 14:44 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Megawati Soekarnoputri ketika memberikan pengarahan usai pengumuman calon kepala daerah di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Rabu (19/2).  Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Megawati Soekarnoputri ketika memberikan pengarahan usai pengumuman calon kepala daerah di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Rabu (19/2). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo sempat membuat heboh karena menyatakan mendukung putra Megawati Soekarnoputri, Prananda Prabowo sebagai caketum untuk menggantikan sang ibu.
ADVERTISEMENT
Pernyataan ini cukup mengagetkan karena Kongres PDIP untuk membahas pergantian ketum baru akan digelar pada 2024 mendatang.
Ketua DPD PDIP Sumatera Barat Alex Indra Lukman menyatakan pihaknya meminta agar Megawati kembali memimpin PDIP saat kongres pergantian ketum di 2024.
“Sejarah sudah membuktikan bahwa keputusan-keputusan yang beliau ambil sebagai ketua umum adalah keputusan-keputusan ideologis yang berhasil menjadikan PDI Perjuangan sebagai partai yang besar. Sudah jelas, sudah terbukti, jadi tidak perlu diragukan. Bahkan PDI Perjuangan Sumatera Barat meminta Ibu Megawati memimpin PDI Perjuangan lagi,” kata Alex, Jumat (16/4).
Ketua DPD PDIP Sumbar Alex Indra Lukman Foto: Ferio Pristiawan/kumparan
Alex mengatakan, soal regenerasi kepemimpinan di tubuh partai sepenuhnya diserahkan kepada Megawati. Hal ini merupakan salah satu hasil kongres PDIP pada 2019 lalu.
ADVERTISEMENT
“Regenerasi kepemimpinan di tubuh PDI Perjuangan, diserahkan ke tangan Ibu Ketua Umum. Ini merupakan salah satu keputusan dalam Kongres PDI Perjuangan 2019 lalu. Semua kader PDI Perjuangan tahu dan paham dengan keputusan kongres itu,” ujar Alex.
Alex yakin Megawati tahu apa yang terbaik untuk masa depan PDIP. Sebab, kata Alex, Megawati terbukti sudah berhasil menakhodai PDIP melalui berbagai badai. Dan akhirnya PDIP bisa menang 3 kali pemilu dan 2 di antaranya berturut-turut.