news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Sofjan Wanandi dan Shinta Kamdani Hadiri Deklarasi Pengusaha ke Jokowi

21 Maret 2019 17:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana di dalam Istora Senayan jelang Deklarasi 10.000 Pengusaha untuk Jokowi - Ma'ruf Amin. Foto: Nadia Riso/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Suasana di dalam Istora Senayan jelang Deklarasi 10.000 Pengusaha untuk Jokowi - Ma'ruf Amin. Foto: Nadia Riso/kumparan
ADVERTISEMENT
Pengusaha Pekerja Pro Jokowi akan menggelar Deklarasi Dukungan 10.000 Pengusaha untuk Jokowi - Ma'ruf Amin, Kamis (21/3). Sejumlah pengusaha turut serta dalam acara deklarasi ini.
ADVERTISEMENT
Chairman Grup Recapital Rosan Roeslani, Sofjan Wanandi, CEO Sintesa Group Shinta Kamdani, dan President Director Sahid Jaya International Tbk Hariyadi Sukamdani.
Koordinator KerJo, Hariyadi Sukamdani, mengatakan deklarasi dukungan ini digelar sekaligus untuk memberikan pendidikan politik bagi pengusaha.
"Ini adalah sebetulnya pembelajaran politik untuk kita semua agar pengusaha itu berani untuk mengungkapkan pilihannya, berani untuk berpartisipasi aktif di dalam pemilu. Dan kita akan menjadikan pelajaran juga bahwa capres dan cawapres yang punya visi - misi yang bagus, yang bisa meyakinkan dunia usaha yang mendapatkan dukungan dari dunia usaha. Kira-kira begitu message-nya," kata Hariyadi di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (21/3).
Suasana di dalam Istora Senayan jelang Deklarasi 10.000 Pengusaha untuk Jokowi - Ma'ruf Amin. Foto: Nadia Riso/kumparan
Hariyadi menegaskan acara ini mengatasnamakan individu dan tidak membawa organisasi masing-masing pekerja. Menurutnya, dukungan masing-masing pengusaha tanpa membawa nama organisasi pengusaha penting, karena kekuatan mereka secara individu lebih penting ketimbang mengatasnamakan organisasi.
ADVERTISEMENT
"Justru yang terpenting itu adalah di kekuatan individu itu. Karena kekuatan individu inilah yang memiliki perusahaan, yang memiliki karyawan, dan yang memiliki aset. Jadi sebetulnya nilai strategisnya lebih ke sana," jelasnya.
Hariyadi menjelaskan, dukungan terhadap Jokowi diberikan karena selama 4,5 tahun pemerintahannya, mantan Gubernur DKI Jakarta itu mampu bekerja sama dengan baik dengan para pengusaha. Selain itu, ia juga menilai keseriusan Jokowi dalam menangani situasi ekonomi nasional di tengah gejolak ekonomi dunia patut diapresiasi.
"Tidak mudah terus terang saja dengan kondisi yang seperti ini. World Bank juga sudah bilang bahwa terjadi penyusutan pertumbuhan ekonomi dunia. Lalu juga ada masalah global, masalah perang dagang, masalah protektif dari negara maju itu tidak mudah, terus terang," jelasnya.
Suasana di dalam Istora Senayan jelang Deklarasi 10.000 Pengusaha untuk Jokowi - Ma'ruf Amin. Foto: Nadia Riso/kumparan
"Tapi tadi, dengan koordinasi dan komunikasi yang baik, kita bisa merancang kebijakan bersama apa yang terbaik untuk negara kita. Itu yang sebetulnya yang utama dari pilihan kami ke Pak Jokowi," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Faktor lain, Jokowi dinilai dapat dengan adil membangun seluruh daerah tanpa terkecuali. Seperti contohnya pembangunan di Papua juga diperhatikan, meski dari segi ekonomi, bagi pengusaha Papua tidak begitu menguntungkan.
"Kalau misalnya Pak Jokowi enggak suka, di Sumatera Barat ngapain juga dia bangun di Sumatera Barat, kira-kira begitu, kan. Ini ternyata kan semuanya dibangun, rata, bahkan sampai di Papua pun dibangun," tuturnya lagi.
Hariyadi juga menyebut integritas Jokowi menjadi salah satu alasan deklarasi dukungan diberikan. Ia menilai selama ini Jokowi cukup sabar dalam menanggapi fitnah dan hoaks yang ditujukan kepadanya.
"Kita lihat juga sangat luar biasa ya, kesabarannya, dibikin fitnah tapi kesabarannya dia enggak marah terus langsung menjatuhkan lawan politiknya kan enggak," jelasnya lagi.
ADVERTISEMENT
"Kita harus meninggalkan pola-pola politik identitas, itu enggak boleh. Primordial enggak boleh. Orang kalau menilai, menilai objektif itu apa. Apalagi jangan lupa negara kita kan beragam, Bhinneka Tunggal Ika," pungkasnya.
Hingga berita ini diturunkan, acara belum dimulai dan masih gladiresik. Jokowi dijadwalkan akan mengadiri acara deklarasi ini.