Sohibul Iman Komentari Pemenang Lelang Motor Rp 2,55 M: Seolah Kena Prank Buruh

Presiden PKS Sohibul Iman saat jumpa pers di DPP PKS, Jakarta, Selasa (19/11). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

Presiden PKS Sohibul Iman ikut berkomentar soal ramai pemenang lelang motor listrik GESITS senilai Rp 2,55 miliar bertanda tangan Presiden Jokowi ternyata seorang buruh bernama M Nuh, bukan pengusaha.

Sohibul menganggap fakta itu menjadi hiburan di tengah ketegangan kasus COVID-19 yang terus meningkat tiap hari.

"Di negeri ini selalu ada hiburan yang dapat merelaksasi ketegangan, termasuk ketegangan COVID-19. Malah kali ini petinggi-petinggi negeri seolah kena prank oleh seorang buruh," ucap Sohibul melalui Twitter, Jumat (22/5).

Motor listrik bertanda tangan Joko Widodo. Foto: Dok. MPR

Sohibul membaca kabar, Nuh pemenang lelang motor pada acara ‘Konser Virtual Berbagi Kasih Bersama Bimbo’ itu tidak mengetahui yang dia ikuti adalah lelang. Nuh mengira justru dapat hadiah motor.

Polda Jambi lalu mewawancarai Nuh dan diketahui ternyata Nuh salah mengira acara lelang yang di antaranya diinisiasi MPR dan BPIP itu lelang untuk penggalangan dana corona.

"Ternyata Pak Nuh tidak paham acara yang diikutinya. Semoga Pak Nuh tidak ditangkap, juga yang tertawa," lanjut Sohibul.

Konser Virtual Berbagi Kasih Bersama Bimbo. Foto: Istimewa

Sebelumnya, Kapolda Jambi, Irjen Pol Firman Santyabudi, mengatakan, polisi tidak menjerat pasal apa pun pada Nuh, termasuk pasal penipuan, karena tidak ada niat jahat dalam perkara itu.

“Tidak ada kasus (pidananya) yang bersangkutan diwawancarai untuk diketahui apa yang sebenarnya terjadi,” ucap Irjen Firman kepada kumparan, Jumat (22/6).

“Yang bersangkutan setelah diwawancara, tidak paham acara yang diikuti tersebut adalah lelang. Ia mengira bakal dapat hadiah. Karena ketakutan ditagih, dia justru minta perlindungan,” imbuhnya.

-----------------------

(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)

**********

Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.