Sopir di Bawah Umur saat Tabrakan di Gate Tol Halim Kemudikan Truk dari Lampung

28 Maret 2024 19:17 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Truk (kiri) menjadi pemicu tabrakan beruntun di GT Halim UTama, Jakarta, Rabu (27/3/2024). Foto: Instagram/@tmcpoldametro
zoom-in-whitePerbesar
Truk (kiri) menjadi pemicu tabrakan beruntun di GT Halim UTama, Jakarta, Rabu (27/3/2024). Foto: Instagram/@tmcpoldametro
ADVERTISEMENT
Polda Metro Jaya mengungkapkan MI, sopir truk yang menabrak 7 mobil di gerbang Tol Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, masih di bawah umur. Tepatnya, remaja ini masih berusia 17 tahun.
ADVERTISEMENT
"Kemudian sopir tidak bisa saya sebutkan namanya, karena 17 tahun usianya, ini masih anak-anak. Sebelum 18 itu anak, setelah 18 itu dan seterusnya itu dewasa," sebut Kabid Humas Polda Metro Jaya dalam jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Kamis (28/3).
Ade menyebutkan sopir ini membawa truk tersebut dari Lampung. Dia dipekerjakan oleh atasannya yang ada di sana. "Dari Lampung [membawa truk]," sebut Ade.
Evakuasi mobil yang ditabrak truk di GT Halim Utama, Jakarta, Rabu (27/3/2024). Foto: Instagram/@tmcpoldametro
Kepolisian sendiri memastikan hasil tes urine pelaku negatif. Kini pihaknya masih menunggu kedatangan orang tuanya untuk melaksanakan pemeriksaan lebih jauh.
"Saat ini masih bersama penyelidik karena masih menunggu orang tuanya. orang tuanya sudah dihubungi, orang tuanya di Lampung. Majikannya sudah dihubungi untuk datang nanti semuanya dimintai klarifikasi. Sejak kapan bekerja, berapa lama, kemudian persyaratan-persyaratan aturan-aturannya bagaimana," sebut Ade.
ADVERTISEMENT
Ada pun insiden kecelakaan beruntun itu terjadi pada Rabu (27/3) sekitar pukul 08.15 WIB. Kejadian bermula ketika truk yang dikemudikan MI itu menabrak kendaraan lain sekitar 300 meter sebelum gerbang tol.
Ketika terlibat kecelakaan, sopir truk itu diduga melarikan diri. Ia memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi. Hingga akhirnya, truk tersebut menabrak sejumlah kendaraan yang sedang mengantre di gerbang tol.
Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun 4 orang mengalami sesak dada. Para korban sudah dilarikan ke RS UKI untuk mendapat perawatan.