Sopir Ojol di Jakbar Tembak Satpam Perumahan, Polisi Buru Pelaku

Ilustrasi penembakan. Foto: Shutterstock

Kepolisian tengah menyelidiki kasus penembakan yang diduga dilakukan sopir ojek online (ojol) terhadap satpam salah satu perumahan di Tambora, Jakarta Barat.

Kapolsek Tambora Polres Metro Jakarta Barat Kompol Rosana Albertina Labobar mengatakan, insiden tersebut terjadi pada 1 Oktober lalu. Akibatnya, korban mengalami luka tembak di bagian tangan, dan kakinya.

"Empat (tembakan) dan empatnya kena tangan, paha, kelingking," kata Rosana lewat keterangannya, Senin (3/10).

Rosana menuturkan, kasus ini berawal saat sopir ojol yang identitasnya belum diungkap mendatangi salah satu rumah warga di kawasan Tambora. Rumah warga tersebut menjual sejumlah makanan.

Kemudian pelaku ditegur oleh satpam perumahan tersebut tanpa alasan yang jelas sehingga keduanya terlibat ketegangan. Tiba-tiba sopir ojol tersebut berbalik dan menyerang satpam menggunakan senjata api mirip pistol.

"Dua orang (driver ojol) yang tidak dikenal datang ke rumah salah satu warga yang di mana rumah itu juga adalah tempat menjual makanan dan salah satu hansip yang ada warga di situ melintas dan menanyakan kepada dua orang tersebut, dan melakukan penembakan," ujar Rosana.

Dari hasil penyelidikan sementara, lanjut Rosana, pelaku sebanyak 2 orang. Pelaku diduga menggunakan airsoft gun. Saat ini kedua pelaku yang identitasnya belum diungkap kepolisian, masih diburu.

"Menggunakan airsoft gun itu," pungkasnya.