Sopir Pajero yang Tewaskan 2 Orang di Tegal Belum Jadi Tersangka

Pajero Sport tabrak pemotor di Tegal. Foto: Dok. Istimewa

Polisi rupanya masih memeriksa saksi-saksi dari kecelakaan yang menewaskan Budi Prayitno (53) dan Nurjanah (50), warga Kabupaten Tegal yang tewas ditabrak mobil Pajero.

Pajero tersebut dikendarai oleh Nurlaeli (56). Dia tak langsung jadi tersangka, meski dua orang tewas akibat mobil yang dikemudikannya.

Kanit Laka Satlantas Polres Tegal Ipda Teguh Setiawan menuturkan, hingga saat ini pihaknya sedang menghimpun keterangan dari enam saksi.

"Ya, kita masih himpun keterangan," ungkap Ipda Teguh, Senin (16/12).

Saat ini pihaknya masih memintai keterangan dari saksi yang ada di tempat kejadian perkara (TKP) kala Pajero bernopol G 7799 MZ itu lepas kendali.

"Salah satunya dari saksi yang ada di TKP saat kecelakaan pada Rabu (11/12) lalu," katanya.

Ilustrasi kecelakaan. Foto: pixabay

Lebih lanjut, kata Teguh, pihaknya terus mengumpulkan bukti dan fakta kejadian untuk menetapkan tersangka dari kecelakaan tersebut.

"Untuk menuju ke sana (penetapan tersangka), kami perlu melengkapi keterangan dari berbagai saksi. Dalam kasus ini, kita pun sedang berkoordinasi dengan pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Slawi," jelasnya.

Soal Nurlaeli, Teguh menegaskan saat ini statusnya masih sebagai saksi. Dia dan keempat temannya yang bersama dalam mobil saat kejadian masih berstatus saksi.

"Jadi, sampai saat ini ada 6 saksi. Yang jelas, salah satu saksi di antaranya adalah warga sekitar saat kejadian lalu. Kemudian, saksi berikutnya adalah pengemudi dan empat penumpang Pajero," tegasnya.

Kecelakaan maut terjadi di Jalan Prof M Yamin, Kelurahan Pakembaran, Kecamatan Slawi, Kabupaten Tegal, Rabu (11/12) lalu. Mobil Pajero, yang dikemudikan Nurlaeli, kehilangan kendali hingga melibas dua motor yang berada di pinggir jalan. Akibatnya, 2 pemotor tewas.