news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Soroti Isu Kemiskinan, 100 Anak Palestina di Jalur Gaza Ikuti Acara Lari Maraton

30 Agustus 2022 8:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemuda Palestina berkompetisi dalam Marathon Al-Amal (Harapan) di Khan Yunis di Jalur Gaza selatan, pada Minggu (28/8/2022). Foto: Said Khatib/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Pemuda Palestina berkompetisi dalam Marathon Al-Amal (Harapan) di Khan Yunis di Jalur Gaza selatan, pada Minggu (28/8/2022). Foto: Said Khatib/AFP
ADVERTISEMENT
Di tengah ketegangan akibat gempuran Israel, anak-anak Palestina memilih melakukan kegiatan yang positif. Ratusan di antaranya berpartisipasi dalam kegiatan lari maraton di Kota Khan Younis, Jalur Gaza, pada Minggu (28/8).
ADVERTISEMENT
Kegiatan bertemakan ‘Marathon of Hope’ (Marathon Al-Amal) ini diselenggarakan oleh pemerintah Kota Khan Younis dan didanai Uni Eropa.
Tujuannya memberikan dukungan bagi penduduk terpencil serta menyoroti krisis kemiskinan yang bersarang di daerah pinggiran sekitar Jalur Gaza yang terbelakang.
Wali Kota Khan Younis, Alaa al-Batta, pada Senin (29/8) membeberkan secara rinci tujuan diselenggarakannya kegiatan tersebut.
“Acara ini, di mana sekitar 100 anak berpartisipasi, bertujuan untuk mengirim pesan kepada penduduk daerah terpinggirkan bahwa ada lebih banyak harapan untuk memperbaiki kondisi,” kata al-Batta, seperti dikutip dari The New Arab.

Lari Maraton sebagai Bukti Solidaritas untuk Penduduk Terpencil

al-Batta menambahkan, para peserta maraton berlari sejauh dua km seraya mengibarkan spanduk-spanduk berisi apa saja proyek infrastruktur yang baru-baru ini dilaksanakan di wilayah tersebut.
ADVERTISEMENT
“Uni Eropa mendukung kami untuk mengimplementasikan dan mengembangkan proyek-proyek infrastruktur di wilayah tersebut, termasuk membangun jaringan air di daerah-daerah terpinggirkan di Kota Khan Younis,” ucap dia.
Proyek infrastruktur tersebut, lanjut al-Batta, dinilai mampu membantu penduduk setempat di untuk memulihkan kehidupan normal mereka setelah sekian lama menderita di bawah bayang-bayang serangan Israel.
Pemuda Palestina berkompetisi dalam Marathon Al-Amal (Harapan) di Khan Yunis di Jalur Gaza selatan, pada Minggu (28/8/2022). Foto: Said Khatib/AFP
Salah seorang peserta maraton, Ismail al-Ashqar, mengungkap alasannya mengikuti maraton ini. Ia mengaku ingin mengekspresikan solidaritasnya dengan penduduk daerah terpencil yang tidak dapat menikmati kebutuhan dasar yang disediakan oleh pemerintah kota di Gaza.
“Meskipun cuaca panas, saya bersikeras untuk datang ke sini dan merasakan emosi penduduk daerah ini dan bagaimana mereka menderita untuk mendapatkan kebutuhan dasar mereka seperti air dan makanan,” kata remaja berusia 15 tahun itu.
ADVERTISEMENT
Sementara peserta maraton lainnya, Nedal al-Arabeed (13), bercerita tujuannya mengikuti maraton ini disebabkan keinginannya menyampaikan pesan untuk otoritas Palestina agar memusatkan perhatian mereka terhadap penduduk daerah terpencil.
“Tanggung jawab para pejabat tidak terbatas pada situasi politik, mereka harus meningkatkan kehidupan masyarakat, terutama yang tidak tinggal di dalam pusat kota,” tegas dia.