Sosok R, Pemberi Ide ke Nani Taburkan Sianida di Sate Menghilang

Kasat Reskrim Polres Bantul AKP Ngadi. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan

Satreskrim Polres Bantul masih memburu sosok R. Dia adalah pemberi ide kepada tersangka Nani Aprialliani Nurjaman (25) untuk menaburkan sianida ke sate yang tewaskan N (10) anak driver ojol di Sewon, Bantul.

Awalnya sate beracun itu hendak dikirim kepada Tomy. Pria itu bikin Nani sakit hati lantaran meninggalkannya. Tomy diketahui merupakan anggota Satreskrim Polresta Yogyakarta.

Kasat Reskrim Polres Bantul AKP Ngadi menjelaskan saat ini institusinya masih mencari keberadaan R.

"R sampai saat ini masih kita dalami belum mendapatkan keberadaannya. Namun kita pantau terus supaya bisa menemukan posisi mereka," kata Ngadi ditemui di kantornya, Rabu (5/5).

Polisi menunjukkan NA (25) warga Majalengka terduga pelaku pengiriman sate beracun yang menewaskan Naba Faiz Prasetya (10) saat rilis kasus di Polres Bantul, D.I Yogyakarta, Senin (3/5). Foto: Andreas Fitri Atmoko/ANTARA FOTO

Dia mengatakan bahwa setelah Nani tertangkap, ponsel milik R ini tidak bisa dihubungi. Keberadaannya pun belum diketahui.

"Nomor hapenya mati. Keterangan NA dia (R)l tidak pernah memberikan alamat rumahnya dan tidak tahu tempatnya," ujarnya.

Keterangan dari Nani, R ini merupakan pelanggannya di salon. R juga ingin tahu banyak tentang Nani. Namun Nani tidak sempat mencari tahu banyak soal R.

"Curhat per darat tidak lewat hape. Pas ngobrol-ngobrol itu," katanya

"Jumat malam (Nani ditangkap) terus Sabtu tidak bisa dihubungi," ujarnya

R kabarnya menaruh hati kepada Nani, tapi Nani lebih memilih Tomy. Nani sering curhat hubungannya dengan Tomy kepada R. Termasuk saat Nani merasa sakit hati.