Status Pos Sunter Hulu Siaga 3, DKI Waspada Banjir

14 September 2021 7:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi banjir. Foto: ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi banjir. Foto: ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
ADVERTISEMENT
Hujan lebat yang terjadi di DKI Jakarta sejak Senin (13/9) malam ini telah mengakibatkan meningkatnya debit air pintu air Sunter hulu. Per Selasa (14/9) pukul 06.00 WIB, ketinggian air di pintu air tersebut berstatus waspada atau siaga 3.
ADVERTISEMENT
BPBD DKI Jakarta juga mengeluarkan peringatan dini banjir akibat kenaikan tinggi muka air tersebut.
"Pada pukul 06.00 WIB, ketinggian pos pantau Sunter hulu terpantau ketinggian 180 cm, mendung, dalam status siaga 3," ungkap petugas BPBD.
Untuk itu, masyarakat yang khususnya berada di pinggiran sungai diminta waspada ancaman banjir yang bisa terjadi dalam waktu dekat apabila volume air terus meningkat. Sebab BPBD memperkirakan hujan masih akan turun dengan intensitas lebat hingga pukul 09.00 WIB.
"Diimbau kepada seluruh warga sepanjang bantaran sungai agar waspada dan berhati-hati terhadap bahaya banjir," tambahnya.
Dalam waktu sekitar 4 jam, air diperkirakan akan tiba di pintu air Pulo Gadung. Alirannya akan melalui beberapa wilayah, yaitu Bambu Apus, Cilangkap, Pondok Ranggon, Setu, Lubang Buaya, Pondok Bambu, Pondok Kelapa, Cipinang, Cipinang Melayu, Cipinang Muara, dan Duren Sawit.
ADVERTISEMENT
Selain itu juga akan melintasi wilayah Jatinegara Kaum, Kayu Putih, Pulo Gadung, Sumur Batu, Kelapa Gading Barat, Kelapa Gading Timur, Kebon Bawang, Rawa Badak Selatan, Rawa Badak Utara, Sungai Bambu.