Rooftop Masjidil Haram

Suasana Rooftop Masjidil Haram untuk Tampung Jemaah yang Membeludak

17 April 2022 5:46 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana rooftop Masjidil Haram yang dibuka untuk menampung jemaah yang membeludak, Sabtu (16/4/2022). Foto: gph.gov.sa
zoom-in-whitePerbesar
Suasana rooftop Masjidil Haram yang dibuka untuk menampung jemaah yang membeludak, Sabtu (16/4/2022). Foto: gph.gov.sa
ADVERTISEMENT
Pengelola Masjidil Haram, masjid terbesar di dunia yang berlokasi di Makkah, memutuskan membuka lantai atap atau rooftop akibat membeludaknya jemaah di bulan suci Ramadhan 1443 H/2022 M ini.
ADVERTISEMENT
Syeikh Al-Sudais, kepala Presidensi Urusan Dua Masjid Suci, memerintahkan membuka rooftop sebagai upaya memberi pelayanan yang baik bagi jemaah. Dengan demikian, jemaah bisa beribadah dengan nyaman di lingkungan yang sehat dan aman.
Pihak Prensidensi mengunggah sejumlah foto suasana rooftop, Sabtu (16/4). Tampak hamparan karpet warna hijau telah terpasang. Di bagian ujung terdapat drum-drum berisi air Zamzam dan gelas plastik sekali pakai. Di sana juga tersedia rak berisi kitab suci Al-Quran.
Suasana rooftop Masjidil Haram yang dibuka untuk menampung jemaah yang membeludak, Sabtu (16/4/2022). Foto: gph.gov.sa
Suasana rooftop Masjidil Haram yang dibuka untuk menampung jemaah yang membeludak, Sabtu (16/4/2022). Foto: gph.gov.sa
Tersedia eskalator untuk naik-turun ke dan dari rooftop Masjidil Haram. Foto: gph.gov.sa
Foto lainnya memperlihatkan jemaah yang berada di lantai atap itu di bawah terang sinar Matahari.
Untuk mencapai rooftop, jemaah harus naik dengan eskalator dan elevator (lift). Dari lantai atap ini, jemaah juga bisa melihat angkasa tanpa batas.
Dari lantai ini juga terlihat crane-crane yang dipergunakan untuk proyek perluasan situs suci umat Islam nomor satu ini.
ADVERTISEMENT
Rooftop memiliki dua bagian, yaitu balkon yang bisa untuk melihat jalan dan bagian di belakang balkon.
Masjidil Haram mampu menampung 4 juta jemaah. Jemaah akan semakin meningkat menjelang 10 hari terakhir bulan Ramadhan.
Sebanyak 330 petugas dikerahkan untuk mengatur lalu lintas jemaah sehingga tidak terjadi penumpukan.
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten