Suhu Panas California Melonjak, Membahayakan Jaringan Listrik

Penjaga taman Jennette Jurado mengukur suhu trotoar di Death Valley, California, AS, Minggu (11/7). Foto: Bridget Bennett/REUTERS

Suhu California pada Senin (5/9) melonjak hingga 115 derajat Fahrenheit atau 46 derajat Celcius. Kondisi ini menambah ketegangan pada jaringan listrik California.

Sebelumnya, para pejabat negara telah memperingatkan gelombang panas berbahaya hingga akhir pekan ini akan menyebabkan menguji batas jaringan listrik. Mereka mendesak penduduk untuk membatasi penggunaan listrik selama lima hari ke depan karena permintaan energi yang melonjak sedangkan suhu masih meningkat.

Operator Sistem Independen California (ISO), yang mengawasi jaringan listrik negara bagian, memperpanjang "peringatan fleksibel" hingga hari kelima. ISO menghimbau penduduk untuk menyetel termostat mereka ke 78 derajat atau lebih tinggi, menghindari penggunaan peralatan utama, dan mematikan lampu di rangka menghemat energi.

"Minggu, Senin, dan Selasa khususnya membentuk menjadi yang paling sulit dari gelombang panas ini," kata ISO dikutip dari Reuters.

Ia menambahkan bahwa kebakaran hutan yang sedang berlangsung di negara bagian itu dan potensi kebakaran baru semakin membebani jaringan listrik dengan melumpuhkan saluran dan generator.

Lebih dari dua dekade California dilanda kekeringan dan kenaikan suhu, ditambah dengan perubahan iklim, membuat negara bagian AS ini lebih rentan terhadap kebakaran hutan.

Departemen Kehutanan dan Perlindungan Kebakaran California Api telah membakar lebih dari 4.000 hektar lahan dengan 25 persen terkendali pada Minggu (4/9) pagi.

Sementara itu suhu diperkirakan akan mencapai 100 derajat dalam beberapa hari mendatang. Rekor suhu tinggi diperkirakan terjadi di Central Valley California dari Sacramento ke luar Los Angeles.

Layanan Cuaca Nasional Sacramento memperingatkan penduduk untuk tinggal di dalam rumah guna menghindari penyakit yang berhubungan dengan panas.

"Gelombang panas dimulai dengan sungguh-sungguh hari ini dengan suhu berbahaya yang sekarang diperkirakan akan berlanjut hingga akhir minggu ini," tulis Layanan Cuaca Nasional Sacramento di Twitter pada hari Minggu (4/9).