Surabaya Perketat Keamanan, Mereka yang Kumpul di Warkop Bakal Ditanya

2 Desember 2022 15:59 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Senin (28/11/2022). Dokumentasi Diskominfo Surabaya.
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Senin (28/11/2022). Dokumentasi Diskominfo Surabaya.
ADVERTISEMENT
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, memperketat pengamanan di seluruh wilayah di Kota Surabaya sebagai respons atas kasus tawuran dan kekerasan yang belakangan menjadi marak. Petugas gabungan akan melakukan sweeping.
ADVERTISEMENT
"Polrestabes Surabaya, Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Danki, Danrem, kami lakukan Jaga Surabaya dibagi per shift, per wilayah, jadi enggak di wilayah tertentu tapi di tiap kecamatan tiga pilar," ujar Eri, Jumat (2/12).
Eri juga berpesan kepada warga Surabaya apabila melihat indikasi tawuran atau tindakan kekerasan untuk segera melapor ke Command Center 112 Surabaya atau ke Polrestabes Surabaya.
"Kemarin ada di warkop, provokasi geng," ucap Eri.
[Sebagai Ilustrasi] Suasana kuliner di Jalan Tunjungan, Kota Surabaya, Minggu malam (21/11/2021). Dokumentasi ANTARA/HO-Humas Pemkot Surabaya.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Surabaya, Eddy Christijanto, mengatakan pihaknya bekerja sama dengan TNI dan Polri untuk meningkatkan Patroli Asuhan Rembulan setiap malam untuk mencegah aksi tawuran para remaja.
Patroli itu dilakukan dengan cara menyisir ke daerah-daerah yang berpotensi untuk digunakan lokasi tawuran.
ADVERTISEMENT
"Apabila ditemukan kerumunan anak-anak muda lebih dari 5 orang dan terindikasi mengganggu trantibum (ketentraman dan ketertiban umum), segera laporkan ke Command Center 112," kata Eddy.
Sejauh ini telah ada 10 pemuda di Surabaya yang ditangkap atas keterlibatan mereka dalam aktivitas gangster dan bahkan penganiayaan.
Patung Suroboyo. Dokumentasi Yuana Fatwalloh/kumparan.