Surya Paloh Tak Tahu Foto Lutfi Berbendera NasDem: Tak Ada Kebanggaan

Foto Luthfi berbendera NasDem di Koran Harian Fajar. Foto: Dok. Istimewa

Ketua Umum NasDem, Surya Paloh, mengaku tak tahu dengan kemunculan foto pendemo RUU KPK Dede Lufti Afiandi di dua koran lokal di Sulawesi Selatan. Foto itu diedit yang semestinya bendera merah putih, namun dibuat menjadi bendera NasDem.

Foto itu muncul untuk meramaikan Rapat Koordinasi Khusus (Rakorsus) se-Indonesia di Makassar yang juga dihadiri Surya Paloh akhir pekan lalu.

"Enggak tahu saya, yang saya tahu sudah ada pekerjaan-pekerjaan sosial yang sudah dilakukan di sana (Sulsel). 120 ambulans yang diperankan oleh kader-kader NasDem untuk pelayanan masyarakat," kata Surya Paloh di Kantor DPP Nasdem, Jakarta, Rabu (29/1).

Meski begitu, Paloh mengaku gerah soal manipulasi foto yang dilakukan oknum yang mengganti bendera merah putih dan diganti dengan bendera NasDem itu.

"Kalau ada iklan dia pakai karena dia pakai bendera itu entah siapa yang bikin saya ndak ngerti, dan kita enggak ada rasa kebanggaan dengan hal-hal seperti itu," ucap bos Media Grup itu.

Sebelumnya warganet dihebohkan dengan beredarnya foto pendemo RUU KPK Dede Lufti Afiandi di dua koran lokal di Sulawesi Selatan. Foto itu diedit yang semestinya bendera merah putih, namun dibuat menjadi bendera NasDem.

Ketum NasDem Surya Paloh memberikan pidato dalam acara Rakorsus se-Indonesia di Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (26/1/2020). Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan

Iklan Luthfi membawa bendera NasDem itu ada di dua koran yakni: Tribun Timur dan Harian Fajar. Foto ini beredar di media sosial dan banyak warganet mengkritik NasDem karena dianggap telah sengaja "ngiklan" melalui foto tersebut.

Foto itu diketahui, hasil jepretan fotografer Kompas, Garry Andrew Lotulung. Dalam ikan itu tertulis sebuah kutipan "Nurani untuk Negeri" dan "Loyalitas atas Persahabatan Tidak Akan Renggang Hanya Karena Perbedaan Politik dan Status Sosial. Persahabatan adalah Pertautan Nurani dalam Keadaan Apapun" dan disertai tagar #katanone.

None diketahui panggilan akrab dari Irman Yasin Limpo yang tak lain bakal calon wali kota Makassar dan adik kandung Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, yang juga politisi NasDem.