Tabung Elpiji di Bekasi Meledak, Satu Keluarga Terluka

25 November 2020 12:47 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas memegang barang bukti tabung gas LPG 12Kg saat rilis kasus pengoplosan LPG di Cipayung, Jakarta Timur, Selasa (22/1/2019).  Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
zoom-in-whitePerbesar
Petugas memegang barang bukti tabung gas LPG 12Kg saat rilis kasus pengoplosan LPG di Cipayung, Jakarta Timur, Selasa (22/1/2019). Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
ADVERTISEMENT
Ledakan terjadi di Perumahan Kemang Pratama 2, Kota Bekasi pada Rabu (25/11) pagi. Sumbernya berasal dari gas elpiji milik seorang warga bernama Mary Wiriana (78).
ADVERTISEMENT
Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing mengatakan empat orang terluka akibat ledakan tersebut. Luka parah dialami oleh Mary. Ia dilarikan ke RS Elisabeth.
"Korban Oktavius mengalami luka lecet pada tangan kanan dan jidat karena tertimpa runtuhan, Mary Wiriana luka bakar 50 persen, Indah Karuniah luka lecet pada kaki dan Owen Karsen luka lecet," kata Erna dalam keterangannya, Rabu (25/11).
Para korban ialah satu keluarga yang tinggal bersama Mery.
Erna mengatakan peristiwa itu berawal saat Mary menyalakan kompor. Tiba-tiba saja terjadi ledakan dari arah tabung elpiji ukuran 12 kilogram yang digunakannya.
"Dugaan sementara ledakan berasal dari kebocoran selang regulator gas yang sudah cukup lama. Selanjutnya menimbulkan ledakan saat akan menyalakan kompor gas oleh korban," kata Erna.
ADVERTISEMENT
Selain korban luka, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun, ada tiga rumah yang mengalami kerusakan akibat ledakan. Selain rumah yang ditempati keluarga Mery, dua rumah lainnya milik Devi dan Veyen.
Polisi telah melakukan olah TKP dan memasang garis polisi di lokasi kejadian. Barang bukti berupa tabung gas dan kompor gas tanam 2 tungku disita.