Tak Terlihat di KTT G20, ke Mana Ma'ruf Amin?

15 November 2022 20:12 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
30
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo menyambut kedatangan Presiden China Xi Jinping dan istri Peng Liyuan saat menghadiri Welcoming Dinner and Cultural Performance KTT G20 di Taman Budaya GWK, Bali, Selasa (15/11/2022). Foto: M Risyal Hidayat/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo menyambut kedatangan Presiden China Xi Jinping dan istri Peng Liyuan saat menghadiri Welcoming Dinner and Cultural Performance KTT G20 di Taman Budaya GWK, Bali, Selasa (15/11/2022). Foto: M Risyal Hidayat/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sejumlah anggota kabinet saat ini tengah berada di Bali untuk menyambut para tamu negara dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada 15-16 November 2022.
ADVERTISEMENT
Namun, dalam perhelatan yang menghadirkan pimpinan berbagai negara itu, sosok Wakil Presiden Ma'ruf Amin justru tak terlihat hadir. Ke mana Ma'ruf?
Juru bicara Wapres, Masduki Baidlowi, mengatakan Ma'ruf memang tidak hadir di forum G20 untuk menyelesaikan tugas negara di Jakarta.
”Selama G20 berlangsung, Wapres berbagi tugas dengan presiden. Termasuk banyak menerima limpahan tugas dari presiden terkait agenda dan tugas-tugas kenegaraan,” ujar Masduki saat dihubungi, Selasa (15/11).
Masduki menyebut Ma'ruf juga tidak akan hadir dalam penutupan KTT G20 pad Rabu (16/11) besok.
”Ya, betul. Sampai saat ini, Wapres memang tak berencana untuk hadir ke acara penutupan,” kata Masduki.
Wapres Ma'ruf Amin Terima Audiensi Muhammadiyah di Rumah Dinasnya. Foto: Dok. Setwapres/KIP
Di antara kegiatan Ma'ruf Amin hari ini adalah menerima Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan Pimpinan Aisyiyah di rumah dinas Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin di Jakarta pada Selasa (15/11).
ADVERTISEMENT
Kunjungan tersebut juga dalam agenda memohon kesediaan Wapres untuk hadir menyampaikan amanat dan menutup Muktamar Muhammadiyah-‘Aisyiyah ke-48 secara resmi.