Target Koster: 413 Ribu Anak Usia 12-17 Tahun di Bali Divaksin Corona pada Juli

Vaksinator menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada anak saat pelaksanaan program Serbuan Vaksinasi COVID-19 di Denpasar, Bali, Sabtu (3/7/2021). Foto: Fikri Yusuf/ANTARA FOTO

Gubernur Bali, Wayan Koster, menargetkan vaksinasi corona pada anak usia 12-17 tahun selesai pada Juli ini.

Total ada 413.822 anak di Bali yang menjadi target vaksinasi. Vaksin yang digunakan yakni Sinovac.

“Paling lambat 10 Juli 2021 di mana semua anak-anak sudah semua divaksinasi. Saya juga berharap semua adik-adik menginformasikan kawan-kawan agar semua ikut vaksin agar sehat semua, tidak tertular COVID-19,” kata Koster dalam keterangannya, Selasa (6/7).

Sejauh ini, jumlah anak di Bali yang telah divaksin corona 1 dosis mencapai 818 orang. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Bali, 413 ribu anak ini tersebar di Kabupaten Jembrana sebanyak 30.885 anak, Tabanan 37.380, Badung 49.550, Gianyar 45.550, Klungkung 20.412, Bangli 25.195, Karangasem 53.879, Buleleng 84.034 dan Kota Denpasar 67.385 anak.

Koster meminta anak-anak tidak takut mengikuti vaksinasi. Hal ini demi kesehatan dan keselamatan mereka di tengah pandemi COVID-19.

Anak laki-laki dibantu membersihkan tangannya saat menghadiri perayaan Hari Saraswati di Bali. Foto: SONNY TUMBELAKA/AFP

Tak lupa, Koster meminta kepada anak-anak tetap jaga jarak, pakai masker, dan jangan berkerumun saat beraktivitas di luar rumah

“Adik-adik jangan takut (divaksin) karena ini menyehatkan diri,” kata Koster.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Bali, Ketut Suarjaya, mengatakan jumlah kasus corona terhadap anak usia 0-17 tahun di Bali mencapai 5 ribu atau 10 persen dari total kasus di Bali. Ia berharap vaksinasi terhadap anak bisa menekan penularan.

Sementara itu , jumlah warga Bali yang telah menerima vaksin dosis pertama mencapai 2.333.171 orang atau 77,87 persen dari target 3 juta penduduk dan dosis kedua mencapai 755.431 atau 25,21 persen.