Tebas Polisi dengan Celurit, Begal di Tanjung Priok Berakhir di Kamar Mayat

25 November 2020 20:29 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Begal tewas di Tanjung Priok saat ditangkap polisi. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Begal tewas di Tanjung Priok saat ditangkap polisi. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seorang pria terkapar di dekat kantor Lurah Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Pria berinisial A alias AB itu tewas tengkurap dengan sebilah celurit tidak jauh dari tangan kanannya.
ADVERTISEMENT
Rupanya A bukanlah warga biasa. Ia merupakan buronan kasus begal dengan korban seorang tukang ojek bernama Azhari pada Oktober lalu di wilayah Tanjung Priok.
Korban saat itu tewas di lokasi kejadian dengan luka tusuk yang dilakukan A. Kendaraannya dibawa kabur pelaku.
"Jadi merupakan target operasi kita juga dan berhasil kita amankan, kita tangkap. Karena yang bersangkutan melawan dan melukai salah satu anggota kami, dengan sangat terpaksa petugas opsnal kami melakukan tindakan tegas yang mengakibatkan tersangka meninggal dunia," kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Sudjarwoko menerangkan penyebab kematian A, Rabu (25/11).
Begal tewas di Tanjung Priok saat ditangkap polisi. Foto: Dok. Istimewa
Penangkapan A merupakan pengembangan karena dua hari sebelumnya polisi berhasil mengamankan rekan A saat membegal Azhari. Dia berinisial S alias J ditangkap di daerah Cikupa, Tangerang.
ADVERTISEMENT
"Kita perkirakan dia sudah melakukan aksinya lebih dari dua kali. Itu ada di daerah kita di Jakarta Utara, ada juga di Jakarta Barat," kata Sudjarwoko.
Polisi menyita barang bukti terkait pembegalan yang dilakukan keduanya. Di antaranya kendaraan hasil rampasan, senjata tajam dan pakaian korban saat kejahatan terjadi.
S sudah berada di tahanan. Sementara A jasadnya dikirim ke kamar mayat RS Kramat Jati.
***
Saksikan video menarik di bawah ini: