Tentara Prancis Bunuh Pemimpin Teroris ISGS

17 September 2021 14:59 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Teroris Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Teroris Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Pemimpin kelompok teroris ISGS (Islamic State in Greater Sahara) tewas di perbatasan Mali, Niger, dan Burkina Faso. ISGS terafiliasi dengan ISIS.
ADVERTISEMENT
Pernyataan tersebut disampaikan Pemerintah Prancis. Mereka menyatakan, pemimpin ISGS Adnan Abu Walid al-Sahrawi tewas di dibunuh anggota militer Prancis.
"Pemimpin kelompok teroris ISGS sudah dinetralisir oleh tentara Prancis," kata Presiden Prancis Emmanuel Macron seperti dikutip dari Al-Jazeera.
"Ini adalah sukses besar kami dalam upaya perlawanan terhadap kelompok teroris di Sahel," sambung dia.
Macron tidak mengungkap detail kapan al-Sahrawi tewas. Operasi memburu al-Sahrawi dilakukan secara rahasia.
Sejak sepekan terakhir rumor tewasnya al-Sahrawi berkembang di Mali. Namun, otoritas Mali menolak berkomentar.
Di tempat terpisah Menhan Prancis Florence Parly mengatakan, kelompok militer yang menewaskan al-Sahrawi adalah Pasukan Barkhane. Kelompok militer Prancis beranggotakan 5.100 orang itu secara aktif bertugas di Sahel selama delapan tahun.
ADVERTISEMENT
Al-Sahrawi dikenal sebagai teroris buronan dunia. Selain Prancis, al-Sahrawi diburu Amerika Serikat.
Rekam jejak aksi teror al-Sahrawi yang terbaru adalah serangan ke pekerja sosial asal Prancis pada 2020. Sedangkan pada 2017, al-Sahrawi jadi otak serangan pasukan AS di Niger.
Sedangkan ISGS yang dibentuk al-Sahrawi pada 2015 bertanggung jawab terhadap serangan teror di Mali, Niger dan Burkina Faso.