Terapkan Pajak Gula untuk Mengurangi Obesitas di Belanda

20 Februari 2021 1:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Obesitas. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Obesitas. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Tidak diragukan lagi, mengkonsumsi makanan dan minuman yang banyak mengandung gula secara berlebihan dapat menyebabkan kelebihan berat badan atau obesitas. Hal ini juga menjadi momok di Belanda. Menanggapi hal tersebut berbagai yayasan yang bergerak di bidang kesehatan di Belanda bersama dengan UNICEF dan pemerintah kota Amsterdam mengusulkan agar pajak gula diterapkan untuk mencegah meningkatnya kasus obesitas di antara anak-anak muda.
ADVERTISEMENT
Seperti apa pajak gula tersebut?
Pajak gula adalah pajak yang dikenakan pada makanan atau minuman yang mengandung gula tambahan seperti minuman bersoda. Pajak tersebut berfungsi untuk menaikkan harga minuman yang dimaksud agar harga jualnya menjadi lebih mahal sehingga konsumsi minuman bergula tersebut dapat berkurang.
Organisasi-organisasi tersebut adalah Dana Diabetes, Yayasan Hati, Yayasan Ginjal, dan Yayasan Lambung, Hati, dan Usus. Selain gula, mereka juga mendesak pemerintah Belanda untuk membatasi konsumsi zat-zat tambahan lainnya seperti garam dan lemak.
Ilustrasi anak obesitas. Foto: Shutterstock
Pada 2018, Belanda menerbitkan Perjanjian Pencegahan Nasional (National Prevention Agreement) untuk menanggulangi tiga masalah kesehatan yang menjadi beban di negara tersebut, yaitu merokok, mengkonsumsi alkohol, dan kelebihan barat badan. Setidaknya 35 ribu orang meninggal setiap tahunnya dan Belanda harus merogoh 9 miliar Euro (atau sekitar Rp 154 triliun) untuk menangani penyakit-penyakit yang disebabkan tiga hal tersebut.
ADVERTISEMENT
Meskipun target perjanjian tersebut dianggap sangat baik, implementasinya dianggap masih kurang. Sehingga, yayasan-yayasan kesehatan tersebut mendesak kabinet pemerintahan selanjutnya untuk menegakkan peraturan yang lebih ketat lagi yaitu menerapkan pajak gula dan melarang beredarnya iklan makanan tidak sehat yang menargetkan anak-anak. Hal tersebut diharapkan dapat menghindarkan generasi mendatang dari berbagai macam penyakit.
Dilaporkan ada dua per tiga populasi Belanda akan mengalami masalah kegemukan pada 2040, atau setara dengan sembilan juta orang. Hal tersebut dapat membawa masalah kepada sistem perawatan kesehatan di Belanda.
Laporan: Daniel Chrisendo