Tersesat 3 Jam, 5 Wisatawan di Sumbawa Ditemukan Berkat Asap dari Api Unggun

19 Oktober 2020 14:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi wisatawan yang sedang melihat air terjun Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi wisatawan yang sedang melihat air terjun Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Sempat dikabarkan hilang atau tersesat, lima orang wisatawan asal Sumbawa Besar ditemukan dalam kondisi selamat. Kelima wisatawan yang tersesat itu adalah Egi, Kep, Chan, Feby, dan Mimi.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, kelima wisatawan lokal itu tersesat saat menuju ke air terjun Deswa Marente yang berada di Kecamatan Alas, Kabupaten Sumbawa Besar, pada Minggu (18/10) sore.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Mataram Nanang Sigit PH, mengatakan kelima wisatawan lokal sempat dilaporkan tersesat dan dalam kondisi bahaya. Hal itu didapat sesuai informasi Tim SAR Sumbawa.
"Setelah adanya informasi itu, kami memberangkatkan tim rescue untuk melakukan pencarian pada pukul 20.25 Wita. Dari laporan yang kami terima ada 15 orang yang berwisata ke sana dan lima di antaranya tersesat," kata Nanang, Senin (19/10).
Pihaknya juga memberangkatkan personel dari pos SAR Sumbawa untuk melakukan pencarian bersama potensi SAR Sumbawa.
Nanang menceritakan, wisatawan berjumlah 15 orang pergi ke lokasi wisata tersebut pada Minggu (18/10) pada pukul 09.00 Wita pagi.
ADVERTISEMENT
Saat pulang pada pukul 16.00 Wita, 10 orang turun melalui jalur yang sama. Sedangkan kelima wisatawan yang tersesat memilih jalur lain.
"Akhirnya tidak menemukan jalan pulang karena yang dilalui merupakan jalur buntu," kata Nanang.
Setelah dilakukan pencarian selama tiga jam lamanya, kelima korban berhasil ditemukan dengan selamat sekitar pukul 23.40 Wita oleh warga setempat.
"Warga menemukan kelima wisatawan dengan mengikuti asap yang bersumber dari api yang mereka buat. Setelah berhasil dievakuasi oleh tim SAR gabungan, selanjutnya langsung diserahkan ke pihak keluarga,โ€ imbuhnya.
Dari keterangan Egi, salah satu korban, ia bersama empat rekannya nekat menelusuri jalur lain. Namun ternyata jalur lain yang dilalui itu buntu dan tidak tahu arah untuk kembali.
ADVERTISEMENT
"Kami memang tidak pulang dari jalur ketika berangkat. Ketika jalan buntu kami langsung istirahat dan menyalakan api sebagai tanda," katanya.
Dari 15 wisatawan yang berwisata ke Air Terjun Deswa Marente sepuluh di antaranya yang pulang terlebih dahulu ialah Yoga, Salwa, Zaki, Wawa, Shanda, Siska, Weni, Aprilya, Anggi, dan Epi.