Tes Swab Klaster Baru Corona Jabar di Unilever dan Institusi Negara: 126 Positif
ADVERTISEMENT
Pemprov Jawa Barat mengungkap adanya klaster baru sebaran corona di wilayahnya. Klaster baru tersebut berada di institusi pendidikan kenegaraan dan industri.
ADVERTISEMENT
Terkait klaster baru tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Pemprov Jabar, Berli Hamdani, mengatakan pihaknya sedang melakukan tracing untuk mengungkap peta sebaran tersebut. Sejauh ini, tercatat ada 126 orang positif corona berdasarkan tes swab PCR.
"Kalau yang sudah dilaporkan di Pikobar dari institusi tersebut sekitar 126 yang positif akan tetapi kami masih tracing dan tracing," kata Berli ketika dikonfirmasi wartawan, Selasa (7/7).
Berli menambahkan, dengan klaster baru tersebut, khususnya institusi pendidikan negara, pihaknya akan menggelar tes masif ke seluruh institusi pendidikan yang memiliki asrama.
"Sebagai tindak lanjut kami akan melakukan tes masif ke semua institusi pendidikan se-Jabar yang berbasis asrama. Berita pastinya harus menunggu hasil puskesmas setempat," ucapnya.
Sebelumnya Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, tak menyebutkan secara rinci institusi yang dimaksud dan jumlah pasien positif di klaster tersebut. Adapun institusi pendidikan itu dipastikan tak hanya berasal dari satu institusi.
ADVERTISEMENT
"Klaster kedua ada di institusi pendidikan kenegaraan di Bandung Raya, tidak satu tapi ada beberapa," ucapnya.
Adapun sebelum ditemukannya 2 klaster baru corona, sudah terdapat beberapa klaster penyebaran corona di Jabar di antaranya seminar ekonomi syariah di Bogor, acara keagamaan di Bogor, Musda HIPMI, acara keagamaan di Lembang dan kegiatan di Sukabumi.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona )