Ilustrasi vaksin

Tim Uji Klinis Vaksin Sinovac Serahkan Hasil Penelitian ke BPOM Bulan Desember

25 November 2020 17:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi vaksin. Foto: KPCPEN
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi vaksin. Foto: KPCPEN
ADVERTISEMENT
Tim peneliti uji klinis vaksin Sinovac yang didatangkan dari China bakal menyerahkan hasil penelitian ke Badan POM (BPOM) pada bulan Desember.
ADVERTISEMENT
Adapun uji klinis vaksin kini sudah memasuki tahap ambil darah ke 540 relawan yang telah disuntik pada awal bulan Agustus lalu.
"Tiga bulan setelah imunisasi, terakhir ambil darah," kata Manajer Lapangan Uji Klinis Vaksin Eddy Fadlyana ketika dikonfirmasi wartawan, Rabu (25/11).
"Dilaporin ke Badan POM, Desember. Keamanan dan efektivitas sama (bulan) Mei dua kali," lanjut Eddy.
Nantinya, menurut Eddy, hasil penelitian akan memuat tingkat keamanan dan efektivitas vaksin. Kelayakan vaksin untuk disuntikkan ke masyarakat ditentukan oleh BPOM. Kemungkinan, BPOM bakal mengumumkan hasil pada bulan Januari mendatang.
"Layak digunakan (untuk vaksinasi) nanti oleh Badan POM, Januari mungkin mengumumkan," ucap dia.
Sebagaimana diketahui, uji klinis vaksin itu dilakukan dengan melibatkan ribuan relawan. Sejumlah kepala daerah pun ikut terlibat dalam uji klinis tersebut antara lain Gubernur Jabar Ridwan Kamil hingga Wakil Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan.
ADVERTISEMENT
Hasil uji klinis yang diserahkan Desember nanti merupakan data interim yang dibutuhkan BPOM sebelum mengeluarkan emergency use authorization (EUA). Setelah menerimanya dari tim riset, BPOM akan melakukan analisis selama dua sampai tiga minggu.
Setelah dievaluasi nanti akan diputuskan apakah vaksin Sinovac teruji secara mutu, keamanan, dan efficacy-nya. Kalau sesuai standar, EUA diberikan. Setelah itu baru vaksinasi baru bisa dimulai.
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten