Tito Buka Suara soal Isu Penunjukan Pj Gubernur Demi Kepentingan Jokowi

24 Juni 2024 19:20 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dalam acara pelantikan Pj Gubernur Sumut, Sumsel dan NTB di kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Senin (24/6/2024). Foto: Fadlan Nuril Fahmi/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dalam acara pelantikan Pj Gubernur Sumut, Sumsel dan NTB di kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Senin (24/6/2024). Foto: Fadlan Nuril Fahmi/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Mendagri Tito Karnavian menjawab isu penunjukan Pj Gubernur yang dinilai demi memuluskan kepentingan Presiden Jokowi di Pilkada 2024.
ADVERTISEMENT
Tito membantah penunjukan Pj Gubernur di sejumlah wilayah berkaitan dengan memuluskan jalan para calon jagoan Jokowi bertarung di Pilkada 2024.
"Tidak ada, tidak ada hubungannya, dan mari kita nantikan kita bisa lihat sama-sama kinerjanya," ujar Tito kepada wartawan usai pelantikan 3 Pj Gubernur di kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Senin (24/6).
Ia juga memastikan, tiga Pj Gubernur yang saat ini dilantik tidak akan maju di Pilkada 2024.
"Saya yakin yang sekarang tidak akan maju, karena apa? Untuk yang mau maju deadlinenya tanggal 17 Juli. Jadi ini sekarang bulan Juni (tanggal) 23, tinggal 26 hari lagi masa mau maju. Saya yakin teman-teman yang dilantik sekarang bertahan sebagai Pj tidak ada yang maju," ucap Tito.
Mendagri Tito Karnavian memimpin Rapat Koordinasi terkait Isu-Isu Strategis terkait Pelaksanaan Pilkada dan Tata Kelola Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah secara virtual dari Kantor Kemendagri, Jakarta, Rabu (27/3/2024) Foto: Dok. Kemendagri
Tito hari ini melantik 3 Pj Gubernur yakni Agus Fatoni sebagai Pj Gubernur Sumatera Utara, Elen Setiadi sebagai Pj Gubernur Sumatera Selatan dan Hassanudin sebagai Pj Gubernur Nusa Tenggara Barat.
ADVERTISEMENT
Agus Fatoni yang kini menjabat sebagai Pj Gubernur Sumatera Utara sebelumnya merupakan Pj Gubernur Sumatera Selatan. Lalu Elen Setiadi yang kini menjabat sebagai Pj Gubernur Sumatera Selatan sebelumnya merupakan Staf Ahli Bidang Regulasi, Penegakkan Hukum, dan Ketahanan Ekonomi Kemenko Perekonomian.
Selanjutnya, Hassanudin yang kini menjabat sebagai Pj Gubernur Nusa Tenggara Barat sebelumnya merupakan Pj Sumatera Utara. Hassanudin menggantikan Lalu Gita Ariadi yang mengundurkan diri dari Pj Gubernur Nusa Tenggara Barat karena ingin maju dalam Pilkada NTB.