TNI AU: Tak Ada Intersep Pesawat Asing di Natuna

5 Oktober 2018 21:40 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pesawat TNI AU (Foto: Pixabay/Wikilmages)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pesawat TNI AU (Foto: Pixabay/Wikilmages)
ADVERTISEMENT
TNI Angkatan Udara (AU) meluruskan infomasi yang disampaikan Komandan Lanud Roesmin Nurjadin, Marsekal Pertama TNI Ronny Irianto Moningka, yang menyampaikan ada dua pesawat militer asing yang diintersep oleh F-16 TNI AU.
ADVERTISEMENT
Kadispen TNI AU Marsekal Pertama Novyan Samyoga, mengatakan kejadian sebenarnya adalah peristiwa saat pesawat sipil (komersil) yang melintas di wilayah udara Natuna saat ada latihan TNI AU.
"Pesawat sipil yang terbang di wilayah perbatasan di mana pada saat bersamaan di sekitar wilayah udara tersebut juga sedang ada latihan rutin oleh TNI AU," ucap Masekal Pertama Novyan Samyoga, Jumat (5/10).
Saat pesawat-pesawat TNI AU mendekati perbatasan, pesawat komersial tersebut telah meninggalkan wilayah perbatasan dengan sendirinya, alias sudah melintas tanpa ada campur tangan dari pesawat-pesawat TNI AU.
"Artinya, tidak ada kegiatan interception (intersep)," ujarnya.
"Hal ini untuk meluruskan berita di media yang menyebutkan bahwa ada pesawat asing yang diintersep oleh pesawat TNI AU," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Danlanud Roesmin Nurjadin, Marsekal Pertama TNI Ronny Irianto Moningka, mengatakan dua jet tempur TNI AU itu berhasil menghalau pesawat asing yang melanggar batas udara di Natuna, Kepri.
"Pesawat tidak dikenal masuk, tanpa identitas sehingga kita kerahkan dua unit F-16 untuk menyergap," ungkap Ronny usai Upacara Peringatan HUT Ke-73 TNI di Base Ops Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, Jumat (5/10) dikutip dari Antara.
Menurutnya, informasi adanya dua pesawat asing yang masuk ke wilayah udara Indonesia tersebut, awalnya diterima oleh Komando Setor Pertahanan Udara Nasional (Kosekhanudnas). Laporan itu menyebutkan adanya dua pesawat asing yang terpantau berada di ketinggian 15.000 meter memasuki wilayah udara Natuna sore kemarin sekitar pukul 14.00 WIB.
Namun, kedua pesawat asing yang belum diketahui asalnya itu langsung pergi seketika dua F-16 TNI AU mendekat ke sasaran. Ronny menduga kedua pesawat asing tersebut pergi setelah dua F-16 TNI AU tertangkap radar mereka.
ADVERTISEMENT
"Dua F-16 kita berangkatkan dan 'scramble'. Tapi mungkin mereka juga tahu kita dengan radarnya. Akhirnya kita keluar," ucapnya.