Tol Lampung - Palembang Minim Rest Area, Pemudik Natal Diimbau Bersiap

16 Desember 2019 23:19 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kakorlantas Polri Brigjen Pol Istiono (kanan) meninjau apel kesiapan menjelang Operasi Nataru 2019 di Parkir Timur Senayan, Jakarta. Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kakorlantas Polri Brigjen Pol Istiono (kanan) meninjau apel kesiapan menjelang Operasi Nataru 2019 di Parkir Timur Senayan, Jakarta. Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan
ADVERTISEMENT
Tol Trans Sumatera yang menghubungkan Lampung dengan Palembang, telah diresmikan November lalu oleh Presiden Joko Widodo. Kini, jalur tersebut siap menampung pemudik selama libur Natal dan Tahun Baru 2020.
ADVERTISEMENT
Namun, ada hal yang perlu diperhatikan pemudik jika hendak melintasi jalur tol sepanjang 254 km tersebut. Pemudik diminta agar bisa mempersiapkan keperluan perjalanan secara optimal.
Kakorlantas Polri, Irjen Pol Istiono, mengatakan saat ini jalur Bakauheni - Kayu Agung masih minim ketersediaan rest area dan penerangan jalan. Maka itu, ia pun meminta pemudik agar benar-benar mempersiapkan kebutuhan perjalanannya.
“Ini karakteristiknya di Bakauheni ini darat, dari laut, langsung tol. Rest areanya juga masih terbatas. Masih 6 rest area di sini. Nah ini perlu dioptimalkan lagi untuk tol,” ungkap Istiono saat mengecek kesiapan di Posko Terpadu Bakauheni, Senin (16/12).
“Pengguna jalan itu harus siap-siap melalui tol ini, karena perilaku budaya berkendara, enggak boleh terlalu ngebut. Kartu tol, BBM, juga harus disiapkan dari awal. Jangan asal aja, gas tancap masuk tol, tiba-tiba di tengah bensinnya abis,” imbuhnya lagi.
ADVERTISEMENT
Adapun, ketersediaan rest area terdapat di Km 33, Km 87, Km 115, Km 162, Km 207 dan Km 233.
Kakorlantas Irjen Pol Istiono saat cek kesiapan mudik libur Natal dan tahun baru di Pelabuhan Merak, Banten. Foto: Andesta Herli Wijaya/kumparan
Selain itu, keadaan jalur tol Bakauheni - Kayu Agung juga masih minim penerangan. Maka itu, pemudik yang memilih melintas pada waktu malam hari perlu memastikan kesiapan kendaraannya.
Pantauan kumparan, dari KM 0 Bakuheni sampai KM 70, penerangan terlihat sangat minim, hanya di sebagian kecil titik yang memiliki penerangan jalan.
Terkait itu, kata Istiono, personel pengamanan dari Polda Lampung mengoptimalkan penempatan posko pelayanan di berbagai titik, serta patroli 24 jam selama arus mudik dan arus balik libur Natal dan Tahun Baru. Hal itu, kata Istiono, sekaligus guna menekan potensi aksi-aksi kejahatan di sepanjang jalur Bakauheni-Kayu Agung.
Ilustrasi Tol Trans Sumatera. Foto: Helmi Afandi/kumparan
“Iya, ini di sini karakteristiknya kalau datang dan pergi kebanyakan malam ya. Tapi 24 jam pasti kita lakukan patroli,” ujar Istiono.
ADVERTISEMENT
Kunjungan Korlantas Polri hari ini ke Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni adalah bagian dari agenda survei kesiapan Operasi Lilin di jalur Tol Trans Sumatera dalam rangka perayaan Natal dan Tahun Baru. Sebelumnya, Kakorlantas Istiono juga mengecek kesiapan di Pelabuhan Penyeberangan Merak, Banten.