Tolak Dai Bersertifikat, Sekjen Protes Logo MUI di Banner Sosialisasi Kemenag

17 September 2020 13:57 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Banner Acara Sosialisasi Program Penceramah Bersertifikat yang menampilkan logo MUI. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Banner Acara Sosialisasi Program Penceramah Bersertifikat yang menampilkan logo MUI. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Kemenag akhirnya memulai program dai dan penceramah bersertifikat dengan menyosialisasikan program ini pada Rabu (16/9). Acara sosialisasi ini diadakan Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Bimas) Kemenag selama tiga hari secara online dan luring.
ADVERTISEMENT
Namun acara ini mendapat protes dari Sekjen MUI Anwar Abbas terkait banner atau backdrop acara yang mencantumkan logo MUI. Anwar menegaskan, MUI tak terlibat dalam acara ini.
Ia mengatakan, Dewan Pimpinan MUI telah sepakat menolak adanya program penceramah bersertifikat.
"MUI tidak ada hubungannya dengan acara yang diselenggarakan oleh Kemenag tersebut karena MUI dalam rapat Dewan Pimpinan hari selasa tanggal 8 September 2020 yang lalu sudah memutuskan menolak kehadiran program tersebut karena mudharat-nya jauh lebih besar dari pada manfaatnya," kata Anwar dalam keterangan persnya, Kamis (17/9).
Sekjen MUI Anwar Abbas memberikan sambutan saat acara penggalangan dana untuk pembangunan Rumah Sakit Indonesia Hebron Palestina di Hotel Grand Cempaka, Jakarta, Kamis (1/5). Foto: Nugroho Sejati/kumparan
Menurut Anwar, logo MUI yang tercantum pada banner acara sosialisasi itu dapat berpengaruh pada penilaian publik. Menurutnya, MUI sampai saat ini secara jelas menolak adanya program penceramah bersertifikat.
ADVERTISEMENT
"Pencantuman logo MUI tersebut jelas-jelas akan sangat merugikan nama baik MUI di mata publik, untuk itu MUI sudah menegur pihak terkait dan telah berjanji akan memperbaikinya," jelas Anwar.
Ia mengatakan, pihak panitia acara telah menutup logo MUI pada banner acara bertajuk 'Sosialisasi Program Bimtek Penceramah Bersertifikat'. Ia pun mengapresiasi langkah cepat ini.
"MUI menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak Kemenag karena pagi ini logo MUI yang terpasang di backdrop acara tersebut sudah ditutup dengan kertas sebagai tanda bahwa MUI adalah tidak terkait dengan acara tersebut," pungkasnya.
Banner Acara Sosialisasi Program Penceramah Bersertifikat yang menampilkan logo MUI. Foto: Dok. Istimewa
Sebelumnya, Anwar telah menegaskan menolak program dai dan penceramah bersertifikat. Meskipun Kemenag berencana melibatkan MUI.
Ia tak sependapat dengan sikap dan cara pandang Menag Fachrul Razi yang selalu menyinggung radikalisme. Menurut dia, ujung dari pandangan itu justru menyudutkan umat Islam.
ADVERTISEMENT
Bahkan, Anwar siap mundur dari jabatannya bila MUI secara institusi tetap bekerja sama dengan Kemenag dalam program dai dan penceramah bersertifikat.
----------------------------------
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona