Trump Belum Siapkan Pidato Kemenangan Maupun Kekalahan tapi Yakin Menang

Presiden AS Donald Trump mengunjungi markas besar dan anggota staf kampanye presidennya pada Hari Pemilihan di dekat Arlington, Virginia, AS, Selasa (3/11). Foto: TOM BRENNER/REUTERS

Presiden AS Donald Trump merasa sangat gembira dan berterima kasih kepada para staf kampanyenya di Virginia, Selasa (3/11) waktu setempat. Trump yakin akan mengalami malam yang menyenangkan atas kemenangan yang bakal diraihnya di Pemilu AS 2020.

"Antreannya (pendukung yang memilih) luar biasa, dan saya pikir kita akan mengalami minggu yang hebat dan malam yang menyenangkan," kata Trump dikutip dari Fox News, Rabu (4/11). “Dan kita akan mengalami yang lebih penting, kita akan mengalami empat tahun yang hebat (lagi).”

"Saya ingin berterima kasih kepada semua orang. Ini adalah kelompok orang yang luar biasa," imbuh capres Partai Republik ini.

Presiden AS Donald Trump saat kampanye di Bandara Cherry Capital di Traverse City, Michigan, AS, Senin (2/11). Foto: Carlos Barria/REUTERS

Ketika ditanya wartawan, apakah sudah menyiapkan pidato kemenangan maupun kekalahan, Trump mengaku belum mempersiapkannya

"Saya belum memikirkan tentang pidato kekalahan (concession speech) atau pidato kemenangan (acceptance speech)," kata Trump.

Trump menegaskan "menang itu mudah, (tapi) kalah tidak pernah mudah, bukan untuk saya, itu tidak mudah."

Menurutnya, hasil politik dan pemilu tak ada yang tahu.

Infografik Perjalanan Hidup Donald Trump. Foto: kumparan

Trump kemudian menyayangkan keputusan Mahkamah Agung yang baru-baru ini memperpanjang tenggat waktu pemungutan suara, dengan mengatakan bahwa keputusan tersebut.

"Anda tidak dapat menunda hal-hal ini selama berhari-hari dan mungkin berminggu-minggu: Anda tidak dapat melakukannya. Seluruh dunia sedang menunggu," tegasnya.

Total Trump melakukan 14 reli kampanye selama 72 jam dan wawancara televisi menjelang hari pemilihan. Namun Trump merasa dalam kondisi yang baik.

“Saya merasa sangat baik. Setelah melakukan banyak aksi unjuk rasa, suara menjadi sedikit serak ,” canda Trump.

Presiden Amerika Serikat Donald Trump saat kampanye di Bandara Internasional Erie, Erie, Pennsylvania, Amerika Serikat. Foto: Tom Brenner/REUTERS

Trump terus menggembar-gemborkan keberhasilan baru-baru ini, seperti pertumbuhan PDB sekitar 33 persen dan dukungan dari masyarakat kulit putih dan hitam. Ia juga menyinggung soal vaksin corona yang akan segera datang.

“Kami telah melihat (dukungan) orang Afrika-Amerika naik, dan Hispanik Amerika. Mereka lelah digunakan Demokrat selama 100 tahun, maksud saya, ini sudah 100 tahun. Jadi, saya pikir kami melakukannya dengan sangat baik di sini," ungkap pebisnis properti ini.

Sementara itu, capres dari Demokrat, Joe Biden, terus berkampanye di Pennsylvania, wilayah perebutan yang memperlihatkan persaingan sengit, karena selisih suara polling yang sempit.

----------------------------------

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona