Trump dan Trudeau Bahas WN Kanada yang Ditahan di China

11 Oktober 2020 12:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Justin Trudeau dan Donald Trump bersalaman. Foto: Kevin Lamarque/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Justin Trudeau dan Donald Trump bersalaman. Foto: Kevin Lamarque/Reuters
ADVERTISEMENT
Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau dan Presiden AS Donald Trump membahas soal 2 warga Kanada yang ditahan di China sejak akhir 2018 lalu.
ADVERTISEMENT
Mengutip Reuters, dalam pembicaraan melalui sambungan telepon itu PM Trudeau berterima kasih kepada Trump atas dukungan Amerika Serikat dalam upaya pembebasan warganya yang ditahan oleh China.
"Pemerintah Kanada tetap sangat prihatin dengan penahanan sewenang-wenang oleh otoritas China terhadap kedua warga Kanada ini sejak Desember 2018 dan terus menyerukan pembebasan mereka segera," kata Global Affairs Canada, yang mengelola hubungan diplomatik dan konsuler pemerintah dalam sebuah pernyataan.
Sejumlah polisi paramiliter China berbaris berjaga di luar Konsulat Jenderal Amerika Serikat di Chengdu, China. Foto: Thomas Peter/REUTERS
Sebelumnya otoritas China menangkap 2 warga negara Kanada yakni Michael Spavor, seorang pengusaha dan Michael Kovrig yang merupakan seorang mantan diplomat pada akhir 2018. Keduanya dituduh melakukan spionase.
Penangkapan mereka setelah Kanada menangkap Meng Wanzhou, Kepala Keuangan Huawei Technologies, dengan surat perintah AS.
Hal ini membuah hubungan antara Kanada dan Cina sejak itu menjadi tegang.
ADVERTISEMENT
Sementara ketegangan AS dengan China juga meningkat baru-baru ini karena penanganan wabah virus corona, perang perdagangan yang sedang berlangsung antara kedua negara, pemberlakuan undang-undang keamanan nasional China di Hong Kong, dan berakhirnya status khusus Hong Kong di bawah hukum AS oleh Trump.