Trump Sebut Ketua DPR AS Gila karena ke Salon Tak Pakai Masker

3 September 2020 13:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengenakan masker saat mengunjungi Pusat Medis Militer Nasional Walter Reed di Bethesda, Maryland, Sabtu (11/7). Foto: Patrick Semansky/AP Photo
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengenakan masker saat mengunjungi Pusat Medis Militer Nasional Walter Reed di Bethesda, Maryland, Sabtu (11/7). Foto: Patrick Semansky/AP Photo
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyindir Ketua DPR Nancy Pelosi yang tidak pakai masker saat di salon.
ADVERTISEMENT
Pelosi dan Trump dikenal kerap berbeda pendapat dan saling sindir. Ketika pandemi virus corona datang pertikaian kepala eksekutif dan legislatif AS semakin panas.
Pelosi berulang kali menyindir Trump yang ogah pakai masker di muka umum.
Namun, saat rekaman Pelosi tak pakai masker di salon bocor ke publik, Trump langsung balas dendam. Lewat twitter, Trump menyebut Pelosi gila.
"Si gila Nancy Pelosi sudah hancur saat salon kecantikannya buka ketika (salon-salon) yang lain tutup, sudah tidak pakai masker, dia terus menggurui orang lain," sindir Trump.

Pelosi Tak Mau Minta Maaf

Kejadian tak pakai masker di salon, membuat nama Pelosi jadi perbincangan negatif di AS.
Ketua DPR AS Nancy Pelosi Foto: AFP/Mandel Ngan
Politikus berpengaruh Partai Demokrat itu mendapat hujan kritik. Dia dituduh sebagai orang yang tidak berintegritas lantaran ucapan tak sejalan dengan perbuatan.
ADVERTISEMENT
Kritik ternyata tidak ampuh membuat Pelosi meminta maaf. Dia malah merasa sudah dikelabui pemilik salon.
Pelosi mengklaim, pemilik salon di San Fransisco memberi tahunya bahwa mereka diizinkan buka dan melayani satu pelanggan saja. Karena virus corona belum reda, Negara Bagian California melarang bisnis seperti salon untuk beroperasi.
"Saya bertanggung jawab karena percaya kata-kata lingkungan salon langganan saya," papar Pelosi.
"Ini adalah jebakan. Saya bertanggung jawab karena sudah masuk ke dalam jebakan," sambung dia.