Tukang Sayur dan Pembeli di Bekasi Terapkan Physical Distancing Cegah Corona

Physical Distancing pedagang sayur di perumahan di Bekasi. Foto: Dok. Kezia Angela Celine

Sebuah foto yang menunjukkan physical distancing antara tukang sayur dan pembelinya di perumahan viral. Dalam foto tersebut, sejumlah pembeli mengenakan masker. Mereka menjaga jarak sekitar 1,5 meter dengan warga lain.

Foto tersebut diunggah oleh Kezia Angle Celine melalui akun Twitternya pada Senin (30/3). Foto tersebut diambil di area perumahannya di Persada Kemala, Bekasi Barat.

Physical Distancing pedagang sayur di perumahan di Bekasi. Foto: Dok. Kezia Angela Celine

"Kurang lebih sudah berlaku sekitar seminggu. Sudah ada sosialisasi lewat RT, PKK, dan Ikatan Remaja," ucap Kezia kepada kumparan, Kamis (2/4).

Meski begitu, tambah Kezia, pengurus RW selalu mengawasi agar warga selalu menjaga jarak. Selain itu, petugas juga mengarahkan warga sesuai dengan marka agar antre tetap sambil jaga jarak dengan yang lain.

Ia mengatakan, warga yang masuk kompleks tersebut disemprot disinfektan. Termasuk pedagang sayur.

"Ada 2 booth disinfektan di depan kompleks. Yang satu untuk motor dan pengendaranya, yang satu untuk pejalan kaki atau pengemudi kendaraan lain yang memang harus turun dari kendaraan," terangnya.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) mulai menggunakan istilah physical distancing sebagai cara untuk menghindari penyebaran virus corona lebih luas.

Sebelumnya, WHO menyerukan untuk melakukan social distancing. Akan tetapi istilah tersebut diganti menjadi physical distancing. Sebab, WHO ingin setiap orang tetap terhubung meski dengan diberlakukan batasan jarak.