Tunggu Penugasan Dubes, Fadjroel Rachman Masih Jubir Jokowi

25 Agustus 2021 9:43 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Komisaris Utama Adhi Karya Fadjroel Rahman memberikan keterangan pers usai bertemu Jokowi. Foto: Kevin Kurnianto/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Komisaris Utama Adhi Karya Fadjroel Rahman memberikan keterangan pers usai bertemu Jokowi. Foto: Kevin Kurnianto/kumparan
ADVERTISEMENT
Sejak selesainya fit and proper test (uji kepatutan dan kelayakan) pada Juli lalu, kini 33 nama calon dubes untuk negara sahabat tinggal menunggu pelantikan di negara masing-masing.
ADVERTISEMENT
Salah satu nama yang menjadi perhatian adalah Jubir Presiden Fadjroel Rachman yang diamanahkan sebagai Dubes Kazakhstan. Stafsus Mensesneg Faldo Maldini mengungkapkan, tugas Fadjroel sebagai jubir Jokowi akan berjalan seperti biasa sembari menunggu penugasan.
"Sebagai calon duta besar, Bung Fadjroel Rachman tentunya juga masih menunggu penugasan. Selama belum resmi penugasan baru, semuanya masih berjalan seperti sedia kala. Beliau saat ini masih menjalankan tugas sebagai Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi," kata Faldo saat dikonfirmasi, Rabu (25/8).
"Seperti apa ke depannya tentunya menunggu arahan dari Presiden kepada pejabat terkait seperti Menteri Sekretaris Negara, Sekretaris Kabinet, dan Kepala Staf Kepresidenan," tuturnya.
Faldo menjelaskan penugasan dubes seluruhnya masih dalam proses. Meski kualifikasi kelayakan sudah selesai, tetapi soal pelantikan dan keberangkatan masih menghitung banyak faktor, termasuk soal administratif.
ADVERTISEMENT
"Secara substansi semuanya berjalan baik dan lancar," tegasnya.
Faldo juga mengatakan Kementerian Luar Negeri terus berkoordinasi dengan negara-negara tujuan. Karena situasi pandemi, situasi menjadi lebih kompleks.
"Namun yang terpenting prosesnya tidak berhenti dan tinggal menunggu waktu yang tepat," pungkasnya.
Sejak 14 Juli lalu, Komisi I DPR telah selesai melaksanakan fit and proper test terhadap 33 calon duta besar. Salah satunya adalah Fadjroel Rachman.
Seluruh hasil fit and proper test telah disampaikan kepada pimpinan DPR untuk diteruskan kepada Presiden Jokowi.